Hayo, siapa sih yang nggak ngerti smartphone keluaran paling baru dari Apple ini? Yep, smartphone yang sekarang ini masih menjadi kelas flagship paling mahal dari Apple ini emang nggak bisa dipungkiri lagi, mulai dari fiturnya yang keren, desain yang baru dan elegan, tapi juga kalian harus ingat harganya yang juga selangit dan harus merogoh kocek dalam - dalam buat mendapatkannya.


Selain merilis daftar harga smartphone keluaran barunya, Apple juga secara langsung mengeluarkan daftar harga perbaikan smartphone barunya. Yep, tentu aja smartphone ini jadi yang paling mahal dari smartphone keluaran iPhone lainnya, dan komponen yang paling mahal dari smartphone ini sendiri adalah layarnya, yang harganya mencapai $279 atau sekitar 3,7 juta rupiah. Tentu aja, harga ini jauh dan berbeda 2x lipat bila kita bandingkan dengan pendahulunya, iPhone 6 yang hanya sekitar $129 atau 1,7juta rupiah. Harga ini juga masih jauh lebih mahal bila kita bandingkan juga dengan iPhone 8, yang hanya sekitar $169 atau 2,2 juta rupiah.

Sedangkan untuk kerusakan lainnya kamu harus merogoh kocek jauh lebih besar lagi. Biaya perbaikannya mencpai $549 atau setara dengan banderol harga iPhone 7 di pasaran Amerika Serikat saat ini.
Harga perbaikan iPhone baru tersebut bahkan hampir dua kali lipat dari iPhone 7 Plus dan iPhone 8 Plus yang dipatok sebesar $169. Sementara itu, perbaikan layar iPhone 8 dan iPhone 7 masing-masing sebesar $149.






Biaya perbaikan kerusakan layar dan komponen iPhone X lainnya lebih mahal lagi di negara-negara di luar AS, seperti Australia, Kanada, Jerman, dan Inggris. Di Australia misalnya, Apple mematok harga perbaikan layar sebesar Rp 4,3 juta dan perbaikan untuk kerusakan lainnya sebesar Rp 8,5 juta-an.

Australia: $419 (perbaikan layar), $819 (kerusakan lain)
Kanada: $359 (perbaikan layar), $709 (kerusakan lain)
Jerman: €321 (perbaikan layar), €611 (kerusakan lain)
Inggris: ‎£286 (kerusakan layar), ‎£556 (kerusakan lain)

Saking larangnya, tentu aja pengguna dari iPhone X ini harus lebih berhati - hati waktu menggunakan smartphone yang satu ini, dan bahkan Apple sendiri menawarkan penambahan garansi lewat AppleCare+ yang menjamin biaya yang dikeluarkan akan lebih murah jika terjadi kerusakan. Tentu aja, harga yang selangit ini tak lain karena Apple menggunakan OLED bikinan Samsung, dan ditambah lagi Samsung yang satu - satunya produsen OLED, jadi pastinya ketersediaan terbatas dan harganya yang semakin mahal.

Nah, udah pada tau kan berapa biaya servis yang harus dikeluarkan jika smartphone yang satu ini rusak? Masih berani membelinya?

Sumber : makemac.com. liputan6.com . keepo.me