Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

rinaldikarzaAvatar border
TS
rinaldikarza
Peruri Bangun Rumah Bagi Karyawan Kerjasama dengan BTN dan BPJS Ketenagakerjaan


Jakarta – Untuk pemenuhan perumahan bagi karyawannya, PT Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri) bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan dan PT Bank Tabungan Negara (BTN) menandatangani nota kesepahaman atau MoU. Direktur Utama Peruri Prasetio mengatakan program ini merupakan wujud sinergi antar BUMN dan lembaga negara.

“Kerja sama ini merupakan program penyediaan fasilitas perumahan bagi karyawan Peruri yang mengambil tempat di atas lahan Yayasan Peruri seluas 2,3 hektar yang berlokasi di Karawang,” ujarnya di Jakarta, Selasa (24/10/2017).

Program ini merupakan langkah pertama Peruri dalam memberikan fasilitas perumahan bagi karyawannya. Adapun, jumlah karyawan yang dibidik dalam program pertama ini sebanyak 1.500 orang.

Dalam pemberian fasilitas pembiayaan perumahan bagi karyawan Peruri ini, BPJS TK akan menyediakan produk rumah subsidi melalui BTN dengan harga maksimal per unit rumahnya Rp141 juta. Adapun, bunga yang dipatok adalah 5% dengan uang muka 1%.

Sementara itu, untuk hunian nonsubsidi batas atas harga rumah adalah senilai Rp500 juta dengan uang muka 5% dan bunga KPR rapo rate plus 3%. Dari kedua skema pembiayaan rumah tersebut, tenor yang diberikan maksimal 20 tahun. Selain itu, dalam program ini juga ditawarkan fasilitas konstruksi rumah dengan bunga 10% dan tenor maksimal 5 tahun.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama BPJS TK Agus Susanto mengatakan, program serupa sebenarnya telah dilakukan pihaknya dengan menggandeng karyawan Lion Air, berupa pembangunan rumah yang berlokasi di Batam.

“Total penyaluran program MLT perumahan hingga September 2017 telah mencapai Rp5,5 triliun. Dalam program selanjutnya kami juga telah menyiapkan dana Rp5 triliun lagi, termasuk didalamnya adalah program dengan Peruri ini,” ujarnya.

Komentar senada terlontar dariDirektur Utama BTN Maryono. Menurutnya, prioritas utama dari program ini adalah para karyawan yang belum memiliki rumah. Sedangkan, untuk karyawan yang telah memiliki rumah, akan dikenakan skema pemilikan rumah nonsubsidi.

“Baik itu rumah kedua, ketiga, atau seterusnya itu tidak boleh mengambil yang subsidi. Sementara itu untuk besaran cicilannya akan kita hitung kembali sesuai dengan penghasilan mereka di Peruri,” tuturnya.

Sumber

Baca Juga:
emoticon-thumbsup Dua Syarat Pertumbuhan Manufaktur; Energi dan Logistik
emoticon-thumbsup Sampai 2040 Konsumsi Minyak Asia Tenggara akan Terus Tumbuh
emoticon-thumbsup Pengurangan Produksi dan Ketegangan Timur Tengah Terus Dongkrak Harga Minyak
emoticon-thumbsup Produksi Berkurang dan Ketegangan Timur Tengah Pertahankan Tren Positif Harga Minyak
emoticon-thumbsup IHSG Tutup Hari Ini dengan Rekor Baru di Level 5.952 Poin
emoticon-thumbsup Indeks Pembangunan Manusia Naik dari 68,9 di 2014 Menjadi 70,7 di 2017
emoticon-thumbsup Biaya Logistik Melambung Buntut Mandeknya Beleid Relokasi Peti Kemas Longstay
emoticon-thumbsup Pembangunan dan Kualitas Sekolah Kejuruan Naik Pesat di Tahun 2015-2017
0
662
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.4KThread41.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.