KRICOM - Aksi Forum Masyarakat Jakarta Utara (Formaju) berunjuk rasa di depan Hotel Alexis terpaksa diurungkan. Mereka diadang oleh sejumlah orang yang dituding sebagai preman hotel tersebut.

"Alasannya untuk menjaga keamanan seluruh pihak karena ada ancaman dan takut terjadi kericuhan yang besar," kata Ketua Formaju Muhammad Yusuf di Jakarta, (19/10/2017).

Dia menambahkan, awalnya sudah ada 60 ormas dengan seribu massa yang mengonfirmasi kehadirannya. "Yang dihadapin itu preman-preman Alexis. Menurut informasi mereka sudah banyak sekali," kata Yusuf.

Yusuf juga mengaku, sebelumnya pada Minggu (15/10/2017) mereka menggelar aksi di depan Hotel Alexis, Jakarta Utara. Selain lewat unjuk rasa, Yusuf menyebut aspirasi massa juga sudah didengar Gubernur DKI Jakarta.

Yusuf mengatakan menyampaikan langsung aspirasi massa ke orang terdekat Anies.

"Alhamdulillah, Minggu setelah kejadian tanggapannya dia akan berusaha menunaikan janjinya," tandas Yusuf.

Sebelumnya, Forum Masyarakat Jakarta Utara (Formaju) berencana menggelar aksi untuk menutup Hotel Alexis, Kamis (19/10/2017). Formaju menilai Alexis merupakan sarang prostitusi. Bahkan, selebaran untuk menggelar unjuk rasa itu sempat beredar luas di media sosial.