Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

An9kerboy.Avatar border
TS
An9kerboy.
Kenapa Sih Banyak Atlet Profesional Menghindari Seks?

Eks petinju asal Amerika Serikat, Floyd Mayweather Jr, dan pemegang sabuk UFC kelas ringan, Conor McGregor.(SKY SPORTS)

Masih ingat dengan petinju Floyd Mayweather? Doi pemegang rekor tak terkalahkan 50-0 yang punya uang banyak banget, tubuh atletis, dan sangat bugar, dan juga dikelilingi banyak sekali perempuan cantik. Ia bahkan punya klub malam dengan wanita-wanita sexy di Las Vegas. Tapi menjelang pertandingan, Floyd benar-benar menghindari seks.

Sebelum pertandingannya 26 Agustus melawan Conor McGregor, Floyd Mayweather mengatakan kepada media TMZ Sport bahwa Ia akan absen dari kehidupan seks-nya sebelum bertanding.

Lalu, Ia pun memenangkan pertandingan melawan Conor McGregor yang justru kebalikannya. Conor McGregor sudah sesumbar akan bercinta sebanyak-banyaknya sebelum pertandingan.

Namun apakah kemenangan Mayweather didapat karena puasa bercinta, dan apakah kekalahan McGregor merupakan akibat dari apa yang Ia ucapkan?

Pertanyaan lain, apa yang membuat beberapa atlet menolak hubungan seks meskipun kesempatan dan pilihan untuk melakukannya terbuka lebar?

Banyak atler yang percaya bahwa hubungan seksual bisa mengganggu konsentrasi mereka selama latihan. Bahkan mereka menganggap hubungan seksual hanya menguras energi saja.

Padahal, menurut penelitian ilmiah, puasa bercinta gak berpengaruh pada performa seseorang.

Spesialis kedokteran olahraga di McGill University di Montreal, Kanada, Ia Shrier, menjelaskan, "Ada dua anggapain di mana seks bisa mempengaruhi penampilan atlet. Pertama itu akan membuat Anda capek dan lemah esoknya. Namun ini enggak terbukti selama seseorang memiliki cukup istirahat. Kedua, seks mempengaruhi psikologis. Bagian ini juga belum diuji."

Menurut Shrier, mitos yang pertama gak didukung data ilmiah. Seks membuat lelah itu memang benar, bila dilakukan kurang dari dua jam sebelum pertandingan. Ini masuk akal soalnya bercinta butuh energi.

"Seks bisa mempengaruhi penampilan bila membuat seseorang kurang tidur atau gak bisa istirahat," kata David Bishop, pimpinan peneliti di Institure of Sport, Exercise and Active Living, Victoria University di Melbourner, Australia.

Walau begitu, untuk alasan konsentrasi, peneliti lain beranggapan bahwa seks bisa mengganggu.

Pakar Endrikonologi dan seksologi Universitas Roma-Tor Vergata, Italia, menyarankan para atlet untuk menghindari seks jika konsenstrasi adalah hal yang penting dalam pertandingan, meskipun aktivitas seks adalah kegiatan menyenangkan dan menyehatkan.


Sumber
Diubah oleh An9kerboy. 16-10-2017 12:07
0
44K
176
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.1KThread83.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.