Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bibtoyibbibAvatar border
TS
bibtoyibbib
Kadispenad Tegaskan Pelaku Penembakan di Gancit Bukan Anggota TNI
Kadispenad Tegaskan Pelaku Penembakan di Gancit Bukan Anggota TNI
Jakarta - Dr Anwari, pelaku penganiayaan dan penembakan di Gandaria City disebut pensiunan dokter di RSPAD. Pihak TNI AD masih menelusuri informasi itu, seraya menegaskan Anwari bukan anggota TNI.

"Memang betul ada informasi kejadian seperti itu dan kalau melihat nomor mobilnya, itu pelat nomor satuan jajaran TNI AD. Tetapi hasil konfirmasi saya bahwa nama pelaku a.n DR. Dr Anwari,SH,Sp.KFR,MARS,MH tidak ada di jajaran TNI AD. Istrinya memang seorang dokter spesialis anak dan PNS di RSPAD," ucap Kadispen TNI AD (Kadispenad) Brigjen Alfret Denny Tuejeh dalam keterangan tertulis kepada detikcom, Sabtu (7/10/2017).

Denny mengatakan istri Anwari bekerja di RSPAD sebagai dokter. Mobil yang digunakan oleh Anwari adalah mobil dinas istrinya.

"Mobil dinas yang digunakan adalah mobil dinas istri yang bersangkutan. Artinya, pemberitaan yang mengatakan ada oknum TNI AD yang menembak itu tidak benar, karena pelakunya bukan prajurit TNI AD," ucap Denny.

Denny menegaskan bahwa prajurit TNI AD dilarang melakukan tindakan sewenang-wenang. Ada proses hukum bagi anggota yang bersikap arogan bahkan menodongkan senjata.

"Saya tegaskan bahwa Prajurit tidak boleh arogan, apalagi sampai mengeluarkan senjata dan menembak. Kalau ada prajurit TNI AD yang bersikap dan bertindak diluar kepantasan sehingga menyalahi aturan, maka saya pastikan itu diproses dan dikenai sanksi sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku," ujar Denny.

Apakah dr Anwari pernah bekerja di RSPAD?

"Dari keterangan saya dapat telusuri, dia tidak pernah dinas di jajaran TNI AD," jawab Denny.

Sebelumnya, Anwari melepaskan tembakan ke atas. Petugas parkir yang ketakutan bahkan sampai berlutut di kaki Anwari.

"Ini kan kasus 351, penganiayaan, sedang (koordinasi) dengan security parking," ujar Kompol Kurniawan sraya menegaskan bahwa Anwari bukanlah anggota TNI.

Peristiwa penembakan ini terjadi Jumat (6/10) kemarin malam, sekitar pukul 20.00 WIB. Namun pihak Gandaria City baru melapor Sabtu (7/10) pagi tadi.


Kasus 351 Penganiayaan ? emoticon-Leh Uga
TNI mencoba Nyelematin nih Manusia AROGAN ? Bukan TNI , tapi bisa memiliki SENPI ?
bukankah nih manusia bisa dikenakan UU DARURAT ? Dengan HUKUMAN , Hukuman Mati
0
3.6K
23
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.2KThread41.9KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.