Delapan tahun setelah pembangunannya dimulai, awal bulan ini kapal induk milik Amerika Serikat, Gerald R Ford menjalani uji coba pelayaran di Samudera Atlantik.

Kini calon kapal induk terbaru Amerika Serikat itu harus menjalani "finishing touch" sebelum siap untuk dioperasikan tahun depan.

USS Gerard R Ford adalah sebuah kapal induk dengan klasifikasi "supercarrier" yang bobotnya lebih dari 70.000 ton. Saat ini Amerika Serikat memiliki 10 buah kapal induk semacam ini.

USS Gerald R Ford diproyeksikan untuk menggantikan kapal induk kelas Nimitz yang masih beroperasi sejak mulai digunakan pada 1970-an.

Kapal induk kelas Nimitz bisa berlayar dengan kecepatan di atas 30 knot, berlayar 90 hari tanpa harus mengisi ulang perbekalan, dan bisa meluncurkan pesawat terbang ratusan kilometer dari sasaran.

Salah satu kapal induk kelas Nimitz adalah USS Theodore Roosevelt yang bisa berlayar 159 hari tanpa singgah di pelabuhan saat bertugas dalam Operasi Enduring Freedom.

Desain kelas Nimitz memang telah mengakomodasi berbagai teknologi terbaru dalam beberapa dekade terakhir, tetapi tetap saja kemampuannya terbatas untuk teknologi terbaru.

Nah, USS Gerald R Ford ini dirancang untuk mengikuti teknologi terbaru dengan desain yang jauh lebih efisien.

Salah satu yang ditingkatkan kemampuannya adalah dek yang juga berfungsi sebagai landasan pacu.

Dengan teknologi baru, Gerald R Ford bisa melayani 160 sortie sehari dan bisa ditingkatkan hingga maksimal 270 sortie sehari.

Kapal induk kelas Gerald R Ford ini juga memiliki pembangkit nuklir jenis baru, ketapel elektromagnetik, bisa mengangkut 75 pesawat, dan masa pakai hingga 50 tahun.

Selain itu, kapal induk kelas Gerald R Ford bisa dioperasikan dengan jumlah kru yang lebih sedikit ketimbang kapal induk kelas Nimitz yaitu hanya 508 perwira dan 3.789 prajurit.

Lalu berapa biaya pembangunan kapal super ini? Biaya pembangunan kapal raksasa ini tidak murah yaitu 13 miliar dolar AS atau hampir Rp 173 triliun.



Sumber:

http://internasional.kompas.com/read...rp.173.triliun

Lagi dan lagi, Amerika Serikat mengguncang dunia. Pantas saja negara ini disebut negara Adikuasa.