wismacibantengAvatar border
TS
wismacibanteng
Proses Evakuasi KRL yang Anjlok di Manggarai


Evakuasi masih dilakukan terhadap kereta rel listrik (KRL) rute Bogor-Muara Angke yang anjlokdi jalur Manggarai. Petugas tampak berjibaku melakukan evakuasi.

Dari pantauan, Selasa (3/10/2017), pukul 10.00 WIB, terlihat gerbong yang anjlok merupakan gerbong penumpang wanita. Gerbong itu adalah gerbong 8 rangkaian kereta tersebut. Saat ini gerbong tersebut sudah dilepaskan dari rangkaian.

Posisi anjloknya kereta itu berada di jalur rel dari Manggarai ke arah Sudirman. Petugas tampak menggunakan alat semacam dongkrak.

Tampak petugas-petugas yang menggunakan seragam warna biru terang dengan helm kuning. Mereka tampak memasang alat seperti dongkrak untuk mengangkat gerbong yang anjlok itu. Badan gerbong itu nantinya diangkat dan diletakkan kembali ke jalur rel.



Di lokasi, VP Komunikasi PT KCI Eva Chairunisa mengatakan belum mengetahui penyebab anjloknya kereta itu. Akibat insiden itu, perjalanan kereta ke arah Manggarai dan relasinya terhambat.

"Ya kita belum tahu (penyebabnya), mungkin karena di lokasi sedang dilakukan proses pergantian persinyalan, tapi pihak kereta api belum dapat memastikan," ucap Eva.

Eva mengatakan anjloknya KRL 1507 memberi dampak perjalanan KRL dari Bogor dan Bekasi ke Jakarta Kota atau Jatinegara. KRL dari Bogor menuju Jatinegara dan Sudirman hanya berjalan hingga Manggarai.



"Selama evakuasi masih berlangsung, untuk kereta dari Bogor menuju Jatinegara, Sudirman masih hanya dilakukan sampai Mangarai. Jakarta Kota juga sampai Mangarai, sebagian baru dua kereta menuju Jakarta kota. Jadi Bekasi Jakarta Kota yang melintasi Managrai, saat ini kita alihkan lewat Jatinegara, Kampung Bandan, sampai Jakarta Kota," jelasnya.

Belum diketahui penyebab anjloknya kereta tersebut. Butuh waktu beberapa hari untuk mengungkap penyebab anjloknya KRL.

"Penyebab akan membutuhkan waktu beberapa hari, akan dilakukan pemeriksaan keselamatan, bagian ini akan menindak lanjuti, semua sisi harus di buka sisi kru sarana prasarana. Yang terkait pola operasional KRL, penyebab belum dapat kami simpulkan," sebutnya.



"Ya kita belum tahu (penyebabnya), mungkin karena di lokasi sedang dilakukan proses pergantian persinyalan, tapi pihak kereta api belum dapat memastikan," tambahnya.

0
18.9K
110
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.7KThread40.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.