Kaskus

News

Pengaturan

Mode Malambeta
Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kingzlatan10Avatar border
TS
kingzlatan10
Setya Novanto The Untouchable
Permisi agan, newbie izin buat thread lagi, kalo tadi ada yg sempet baca yang tadi di hapus.

Kali ini ane mau sedikit mereview beberapa kasus ketua DPR kalian ini.. Dalam kancah dunia politik siapa yang tidak kenal dengan Setya Novianto. Salah satu tokoh sakti yang beberapa kali lolos dari jerat hukum..

1. Kasus PON Riau

Di dalam kasus suap PON Riau, KPK mendalami keterlibatan Novanto dengan menggeledah ruangan Setya di lantai 12 Gedung DPR. Penggeledahan itu adalah upaya mengembangkan kasus yang sudah menjerat mantan Gubernur Riau Rusli Zainal, yang juga politikus Partai Golkar.

Terkait kasus ini, Setya membantah keterlibatannya. Dia juga membantah pernah menerima proposal bantuan dana APBN untuk keperluan PON Riau atau memerintahkan pihak Dinas Pemuda dan Olahraga Riau (Dispora Riau) untuk menyerahkan uang suap agar anggaran turun.

2. Kasus suap di MK

Pada kasus Akil Mochtar, Novanto pernah diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap, gratifikasi, dan pencucian uang terkait sengketa pemilihan kepala daerah yang bergulir di Mahkamah Konstitusi. Kasus ini menjerat mantan Ketua MK Akil Mochtar yang juga mantan politikus Partai Golkar.

Nama Novanto sempat disebut dalam rekaman pembicaraan antara Akil Mochtar dan Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Jatim sekaligus Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Jawa Zainuddin Amali. Pesan BBM tersebut berisi permintaan uang Rp 10 miliar dari Akil kepada Zainuddin.

"Ya cepatlah, pusing saya menghadapi sekjenmu itu, kita dikibulin melulu aja. Katanya yang biayai Nov sama Nirwan B? menurut sekjenmu, krna (karena) ada kepentingan bisnis disana. Jd (jadi) sama aku kecil2 aja, wah.. gak mau saya saya bilang besok atw (atau) lusa saya batalin tuh hasil pilkada Jatim. Emangnya aku anggota fpg (Fraksi Golkar di DPR)?" demikian bunyi pesan BBM yang dikirimkan Akil.

Saat dikonfirmasi mengenai pesan BBM ini, Novanto membantah adanya permintaan uang dari Akil. Dia mengaku telah melarang Zainuddin mengurus masalah Pilkada Jatim. Dia juga mengakui bahwa hubungan Akil dengan Golkar tidak baik karena banyak perkara sengketa pilkada di MK yang tidak dimenangi Golkar.

3. Kasus korupsi e-KTP

Sementara itu, dalam kasus terakhir, Novanto disebut-sebut terlibat dalam kasus dugaan korupsi proyek pengadaan paket penerapan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) di Kementerian Dalam Negeri.

Terkait proyek e-KTP, Novanto membantah terlibat, apalagi membagi-bagikan fee. Dia mengaku tidak tahu-menahu soal proyek e-KTP.

Namun, menurut Ketua KPK Agus Rahardjo, Novanto diduga ikut mengatur agar anggaran proyek e-KTP senilai Rp 5,9 triliun disetujui oleh anggota DPR.

Tak hanya itu, menurut Agus, Novanto melalui pengusaha Andi Agustinus alias Andi Narogong juga ikut mengondisikan perusahaan yang menjadi pemenang lelang proyek e-KTP.

4. Kasus lobi pembelian pesawat Amfibi Jepang

Media Japan Times menyebut Setya Novanto mengatakan pada Perdana Menteri Shinzo Abe bahwa Indonesia mempertimbangkan untuk membeli pesawat Amfibi dari Jepang.

Menurut Japan Times, Menteri Sekretaris Kabinet Jepang Yoshihide Suga menyebut Setya Novanto telah bertemu dengan Abe di Tokyo dan menyatakan minat tersebut.

Pernyataan Seskab Jepang ini membuat Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu meradang. "Saya ini wakil presiden di pertahanan. TNI pun kami yang menyiapkan uang dan diskusi. Jadi Kemhan yang punya uang, yang lain tahu sendirilah," kata Ryamizard.

5. Kasus dugaan jatah saham di Freeport

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said melaporkan pada Mahkamah Kehormatan DPR atas dugaan pencatutan nama presiden dan wakil presiden dalam perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia (PTFI) oleh oknum anggota DPR.

Sudirman mengatakan Anggota DPR berinisial SN, bersama dengan seorang pengusaha, telah beberapa kali memanggil serta bertemu dengan pimpinan PT Freeport Indonesia. Hari Senin, 8 Juni, adalah pertemuan ketiga.

Tepatnya pada pukul 14:00-16:00 WIB di sebuah hotel di kawasan SCBD, Jakarta Pusat, anggota DPR itu menjanjikan cara penyelesaian tentang kelanjutan kontrak PT FI dan meminta PT FI memberikan saham pada Jokowi dan Kalla.

Anggota DPR ini menjanjikan sebuah cara penyelesaian kepada pihak yang sedang bernegosiasi dengan RI, sembari meminta saham perusahaan dan saham proyek pembangkit listrik.

Belakangan nama anggota DPR yang disebut mengarah pada Setya Novanto.

6. Kasus BBM Pertamina

Dalam 24 jam terakhir, Setya Novanto kembali terseret kasus baru, yaitu dugaan intervensi ke Pertamina. Di kalangan wartawan kini beredar kopi surat Setya Novanto kepada Direktur Utama PT Pertamina.

Surat berkop DPR ditujukan kepada Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto. Pada surat tertanggal 17 Oktober 2015 itu, Setya Novanto meminta PT Pertamina membayar biaya penyimpanan bahan bakar minyak (BBM) pada PT Orbit Terminal Merak (OTM) di mana selama ini, PT Pertamina menyimpan bahan bakar di perusahaan tersebut.

Sesuai dengan pembicaraan terdahulu dan informasi dari bapak Hanung Budya Direktur Pemasaran dan Niaga, sekiranya kami dapat dibantu mengenai addendum perjanjian jasa penerimaan, penyimpanan dan penyerahan Bahan Bakar Minyak di Terminal Bahan Bakar Minyak antara PT pertamina (Persero) dengan PT Orbit Terminal Merak yang sudah bapak terima beberapa minggu lalu," tulis surat Setya Novanto.

7. Kasus pengalihan hak tagih Bank Bali

Pengalihan hak piutang (cassie) PT Bank Bali kepada Bank Dagang Negara Indonesia (BDNI) yang diduga merugikan negara Rp 904,64 miliar. Kasus ini meletup setelah Bank Bali mentransfer Rp 500 miliar lebih kepada PT Era Giat Prima, milik Setya, Djoko S. Tjandra, dan Cahyadi Kumala.

Kasus ini kemudian mendapatkan surat perintah penghentian penyidikan (SP3) dari kejaksaan pada 18 Juni 2003.

8. Kasus penyelundupan beras dari Vietnam sebanyak 60 ribu ton.

Setya bersama rekannya di Golkar, Idrus Marham, diduga sengaja memindahkan 60 ribu ton beras yang diimpor Inkud, dan menyebabkan kerugian negara Rp 122,5 miliar. Keduanya dilaporkan pada Februari-Desember 2003 telah memindahkan dari gudang pabean ke gudang nonpabean. Padahal bea masuk dan pajak beras itu belum dibayar.

Setya Novanto hanya diperiksa Kejaksaan Agung pada 27 Juli 2006.

9. Kasus penyelundupan limbah beracun (B-3) di Pulau Galang, Batam.

Setya Novanto disebut-sebut berperan sebagai negosiator dengan eksportir limbah di Singapura.

10. Kasus Pelanggaran kode etik

Kasus ini bermula saat beredar foto Setya Novanto bersama Fadli Zon mengunjungi kampanye Donald Trump di Amerika. Namun mereka hanya mendapatkan teguran saja.

Ada tambahan lagi gan? Saat ini kondisi papa KATANYA sedang sakit.. Mari kita doakan agar beliau bisa sembuh dan beraktivitas kembali agar bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya bahwa papa ga bersalah. Namun kabar terakhir menyebutkan bahwa papa memenangkan sidang peradilan dan status tersangka papa dicabut. emoticon-Ultah emoticon-Ultah

Nah ada indikasi jika papa bebas akan melakukan manuver balik terhadap lawan-lawan politiknya seperti yang diutarakan oleh pengamat politik Karyyono Wibowo dalam berita dibawah ini.


Analis: putusan praperadilan Novanto bisa diterka

Jakarta (ANTARA News) - Analis Senior Indonesia Public Institute Karyono Wibowo menilai keputusan hakim praperadilan yang mengabulkan sebagian gugatan Ketua Umum Golkar Setya Novanto sudah bisa diterka.

"Putusan hakim bisa ditebak. Berita sakitnya Novanto yang menjadi viral di dunia maya memberi sinyal bahwa Novanto akan bebas dari status tersangka mega korupsi KTP Elektronik dalam sidang praperadilan," ujar Karyono di Jakarta, Jumat.

Karyono mengatakan sinyal lainnya adalah tertangkapnya sejumlah kepala daerah dari partai Golkar yang menimbulkan persepsi publik seolah terjadi barter dengan kasusnya Ketua Umum Golkar tersebut.

Di sisi lain, kata dia, putusan praperadilan yang mencabut status tersangka Novanto bisa membuyarkan skenario sejumlah fungsionaris Golkar yang ingin mendongkel posisi Novanto dari posisi Ketua Umum.

Jika posisi sebelum putusan praperadilan membuat posisi Novanto terancam, kini posisinya bisa berbalik setelah bebas dari status tersangka.

"Bisa jadi Novanto akan memukul balik kelompok yang bermanuver akan menggusurnya dari posisi Ketua Umum," jelas dia.

Namun demikian, dari segi persepsi, bebasnya Novanto tidak serta merta membuat citra Golkar pulih. Tapi bisa terjadi sebaliknya, bebasnya Novanto bisa membuat citra Golkar menurun.

"Pun demikian, citra lembaga peradilan ikut tercoreng. Pasalnya, kasus Setnov ini telah menambah deretan panjang putusan bebasnya sejumlah tersangka korupsi di negeri ini," ujar Karyono.
http://www.antaranews.com/berita/655...o-bisa-diterka

Dari beberapa kasus, satupun ga ada yang bisa menjerat papa, hebat kan!
Selanjutnya kita saksikan bagaimana papa sakti ini beraksi !!
#SetNovForPresidentRI2019
Ane bakal update terus nih gan ! emoticon-Malu emoticon-Malu
0
2.5K
25
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
KASKUS Official
676.5KThread46.1KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.