Tak lama kemudian, tersangka kedua yang belakangan diketahui bernama Rizky keluar dari pintu belakang sebelah kiri. Ia langsung mencoba merebut senjata api (senpi) petugas. Petugas lalu menembaknya, juga kena di bagian dada kiri.


Lokasi penembakan mati 2 begal driver Grabcar di Jalan Pandu, Medan. (medansatu.com/mira)

Saat dilakukan penggeledahan di dalam mobil, petugas menemukan barang-barang milik korban David Julher Simanjuntak SH, antara lain 2 buah HP, KTP, SIM, ATM, STNK mobil Toyota Avanza BK 1281 BP, STNK sepeda motor BK 2517 AEL, 1 buah kunci mobil, 1 buah tas loreng.

Setelah dilakukan identifikasi, olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemasangan police line, mayat kedua begal itu lalu dibawa ke RS Bhayangkara Medan.

Sebelumnya diberitakan, driver Grabcar David Julher Simanjuntak SH, dibegal dan dibunuh kedua tersangka. Lalu mayat korban dibuang ke parit (selokan) Jalan Sempurna Ujung, Medan Kota, Sabtu (23/9/2017).

Saat ditemukan, warga Jalan Kemiri, Medan Kota, itu mengalami sejumlah luka, yakni 2 luka robek pada kepala sebelah kiri, luka robek kepala belakang, luka robek pada telinga (hampir putus), dan banyak luka robek di seluruh tubuh.

Kapolsek Medan Kota Kompol Martuasah Hermindo Tobing saat dikonfirmasi meminta wartawan bertanya langsung ke Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Febriansyah. “Mantab, tanya langsung ke Kasat Reskrim Polrestabes Medan,” katanya. (mira)

Sumber
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Santai bener coy, pembunuh grab selepas tikam mati dan rampok mobil, malah jalan jalan (raun raun lae) ke jalan pandu di pusat kota medan dgn pelat nomor yang sama pula

2 down, 19329923239293923 to go, sumut paten kriminal nya

[URL="https://S E N S O Rb9YxBUbmgw"]Petisi Laaapaaaarr[/URL]