Metrotvnews.com, Jakarta: Di samping gedung Wali Kota Jakarta Selatan terdapat satu buah makam yang dikelilingi taman-taman indah. Itu adalah tempat si kecil Ade Irma Suryani Nasution beristirahat dalam damai. 


Pada 52 tahun silam sebuah percobaan kudeta yang dimotori Partai Komunis Indonesia (PKI) terjadi. Peristiwa yang kemudian dikenal dengan Gerakan 30 September atau G30S ini tidak hanya menewaskan tujuh perwira tinggi militer yang kini dikenal sebagai pahlawan revolusi, tapi juga sejumlah keluarga dan kerabat mereka. 


Ade Irma Suryani Nasution adalah putri bungsu berusia lima tahun dari jenderal besar Abdul Harris Nasution dan istrinya, Johanna Sunarti. Ade Irma tewas terbunuh peluru simpatisan PKI saat mereka hendak mencoba menculik ayahnya. 


Di samping kantor Wali Kota Jakarta Selatan adalah tempat Ade Irma kini bersemayam. Di sekitar makamnya didirikan sebuah monumen sebagai peringatan akan kebiadaban simpatisan PKI yang merenggut nyawa gadis mungil berusia lima tahun itu. 


Satu yang tersisa


Kantor Wali Kota Jakarta Selatan yang berlokasi di kawasan Kebayoran Baru berdiri di atas lahan bekas Taman Pemakaman Umum (TPU) Blok P.



Salah satu petugas keamanan kantor Wali Kota Jakarta Selatan menceritakan kepada Metrotvnews.com bahwa pada 1997 lahan TPU Blok P dialihfungsikan sebagai gedung perkantoran. Makam-makam yang ada dipindahkan ke TPU Tanah Kusir dan hanya menyisakan satu makam, yaitu makam Ade Irma Suryani. 


Makam Ade Irma Suryani memiliki nisan dengan marmer putih. Di sisi-sisi nisan itu terukir kaligrafi ayat suci Alquran dan sebuah kalimat dengan ejaan lama berbunyi: Anak Saja jang Tertjinta Engkau Telah Mendahului Gugur Sebagai Perisai Ajahmu.


Di sekeliling makam Ade Irma terdapat taman yang tertata. Sebuah batu tinggi bertuliskan 'Monumen Ade Irma Suryani Nasution' berdiri tegak di depan makam, menampilkan sejumlah foto-foto usang yang kini gambarnya sudah tak jelas. 


Monumen Ade Irma Nasution adalah pengingat sejarah kelam. Meski sudah hampir 52 tahun berlalu, bangsa Indonesia tak boleh melupakan sosok Ade Irma Suryani, gadis cilik perisai pelindung sang jenderal besar, A.H. Nasution.



Sumber : http://news.metrotvnews.com/politik/...e-irma-suryani

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Film G30S/PKI bakal Diputar di Balai Desa dan Sekolah

- Nonton Bareng Film G30 SPKI Upaya Menangkal Paham Komunis

- Film G30S/PKI dan Pembaruan ala Jokowi