Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

naijirAvatar border
TS
naijir
Sosok Pendiri PKI Baru, Wahyu Setiaji Bermarkas di Jakarta Pusat,
Sosok Pendiri PKI Baru, Wahyu Setiaji Bermarkas di Jakarta Pusat,

Para pendukung PKI, lanjut Kivlan juga diberikan dana sebesar Rp 15 juta untuk kegiatan mereka.

"Mereka sekarang sudah ancang-ancang. Saya dapat informasi dari orang PDIP dan pendukungnya mendapat Rp 15 juta," ujarnya di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (1/6/2016).

Dia menjelaskan bahwa Partai Komunis Indonesia saat ini juga sudah merekrut anggota dewan yang berada di parlemen dan partai-partai yang lain.

"Baca majalah Historica itu. Banyak bukti kalau Partai Komunis Indonesia memang sudah berdiri," katanya.

Mereka juga sudah menyiapkan gerakan seperti tahun 1965 dengan dana yang cukup besar dan Kivlan mengingatkan pemerintah untuk tetap waspada.

"Pemerintah harus sediakan anggaran untuk perang. Mereka sudah ancang-ancang. Kita jangan sampai lengah," ujarnya.



"'Kivlan Zen ngarang itu'

Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly enggan menanggapi pernyataan Mayjend TNI (Purn) Kivlan Zein yang menyebut bahwa Partai Komunis Indonesia (PKI) bangkit kembali.

"Ngarang itu. Tidak perlu ditanggapi yang seperti itu," ujarnya saat ditemui dalam acara peringatan Hari Lahir Pancasila di Tugu Proklamasi, Jakarta, Rabu (1/6/2016).

Yasonna juga mengatakan jika Kivlan menyebut sudah ada 15 juta pendukung PKI di Indonesia agar segera diserahkan data tersebut kepada pemerintah dan akan ditindaklanjuti.

"Ya mana datanya? Kasih sini ke pemerintah," tambahnya.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Luhut Binsar Pandjaitan mempertanyakan pernyataan Kivlan Zein terkait bangkitnya kembali Partai Komunis Indonesia (PKI) sejak dua pekan ini di Indonesia.

"Tanya sama beliau. Kalau beliau tahu, tolong laporkan dimana tempatnya, nanti kita lihat," ujar Luhut di Kemenko Polhukam, Jakarta, Rabu (1/6/2016).
Luhut mengaku sampai saat ini dirinya belum mendapatkan informasi terkait keberadaan PKI tersebut di Jakarta.

"Saya tidak punya informasi itu dan saya punya kuping, mata, badan intelijen, saya tanya kita belum temukan (keberadaan PKI) itu," kata purnawirawan jenderal bintang empat itu.


sumber
0
11K
36
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.