Kurt Donald Cobain

Ini nih salah satu musisi yang membuat perubahan besar pada sejarah perkembangan musik dari tahun 1980 ke 1990. Kurt Cobain seorang vokalist dari band bernama Nirvana, ia lahir di Washington United State pada tanggal 20 Februari 1967 dan meninggal pada tanggal 5 April 1994. Pada masanya tepatnya sekitar tahun 1990-an, Nirvana sempat melejit di tangga lagu terpopuler di nasional maupun internasional. Berawal dari lagunya yang berjudul Smells Like Teen Spirit.

Namun ternyata, Vokalist dari band Nirvana ini pecandu obat-obatan juga. Sebelum ditemukan tewas, Cobain sempat mengambil poto dirinya sendiri yang berlaga bunuh diri dengan menempelkan pistol mainan pada kepalanya. Tidak lama kemudian, pada tanggal 8 April 1994 mayat Cobain ditemukan, hasil autopsi mengatakan bahwa ia bunuh diri dengan menembakan pistol pada kepalanya dan diperkirakan Cobain sudah tak bernyawa 3 hari sebelumnya.

Elvis Presley

Elvis Presley yang biasa dijuluki sebagai King of Rock & Roll lahir pada tanggal 8 Januari 1935 dan meninggal pada tanggal 16 Agustus 1977. Mendekati hari kemerdekaan Indonesia ya. Pernah melihat photo seperti ini di zaman kamu masih kecil? Atau kamu belum lahir? Elvis mendapat ketenaran di seluruh penjuru dunia, bahkan Indonesia juga mengenalnya sebagai musisi Rock ‘n Roll.

Selain gaya bajunya yang khas, ternyata King of Rock ‘n Roll ini memiliki gaya rambut khas yang dijadikan trend pada zamannya. Cirinya memiliki jambul ke atas.

Ketiadaan Elvis masih belum diketahui karena isu demi isu mengatakan hal yang berbeda. Bahkan konon hasil autopsi disembunyikan oleh Ibu tiri Elvis. Hmmm, mengapa begitu ya? Tapi kabar kuat yang diketahui oleh seluruh penjuru dunia bahwa Elvis meninggal dikarenakan overdosis.

James Marshall Hendrix adalah seorang Musisi pemain gitar dari Amerika yang dijuluki Dewa Gitar. Lahir pada tanggal 27 November 1942 dan meninggal pada tanggal 18 September 1970. James termasuk penyanyi, pencipta lagu, gitaris legendaris yang terkenal di zaman abad ke 20, walau karir James hanya 4 tahun saja tapi aliran yang dibawanya memberi inspiratis bagi musisi tanah air. Awal mulanya, Hendrix sangat menyukai musik sejak kecil, mulai bermain gitar, bakat itu dikembangkan dengan dorongan sang Ayah. Sampai akhirnya ketika Hendrix berusia 16 tahun dibelikan gitar akustik dari Ayahnya, dan ia mulai bermain gitar akustik, saat itu masih di sekolahan tinggi dan saking sering bolos akhirnya ia dikeluarkan dari sekolahnya dan bekerja serabutan sambil memperdalam musik. Tak lama kemudian ia membentuk sebuah band, dan mulai berkarya.

Sampai pada umur ke 27, Hendrix dikabarkan meninggal disalah satu hotel di London. Banyak isu tentang kematian Hendrix, ada yang mengira ia mengkonsumsi obat-obatan terlarang dan minuman beralkohol. Namun menurut kabar berita Hendrix meninggal karena terlalu banyak meminum obat tidur.

John Henry Bonham seorang musisi asal Inggris yang biasa dipanggil dengan sebutan Bonzo, lahir pada tanggal 31 Mei 1948 dan meninggal pada 25 September 1980. Sejak umur 5 tahun Bonham telah menggeluti alat musik Drum, dan tumbuh menjadi musisi Drummer terbaik. Penghargaan ini diakui oleh majalah Rolling Stones, walau Bonham telah tiada, namun namanya tetap dikenang dan dinobatkan sebagai Drummer terbaik pada tahun 2011 versi majalah Rolling Stone. Senang ya, walau sudah tiada tapi tetap dikenang.

Namun ternyata Bonham memiliki kehidupan kelam yaitu tidak bisa lepas dengan minuman beralkohol ditambah dengan gaya hidup yang serba mencukupi. Banyaknya harta yang didapat Bonham menambah porsi minumannya. Hingga akhirnya Bonham terbunuh oleh minumannya sendiri.

Mayat Bonham ditemukan oleh Manajernya sendiri. Dan hasil otopsi mengatakan bahwa Bonham terlalu banyak minum atau overdosis.

Elliott Smith lahir pada tanggal 6 Agustus 1969 dan meninggal pada tanggal 21 Oktober 2003. Smith adalah musisi sebagai penyanyi, pencipta lagu. Disamping itu ia memiliki keahlian memainkan berbagai alat musik mulai dari piano, klarinet, bass, harmonika, drum dan gitar. Walau akhirnya Smith memutuskan untuk memainkan gitar untuk ia gunakan. Kepopuleran Smith berawal dari lagu yang berjudul Miss Misery yang akhirnya dijadikan Soundtrack film Good Will Hunting. Hingga akhirnya pada tahun 1988 film tersebut mendapatkan nominasi dengan lagu terbaik.

Smith diduga mengalami depresi berat dan sangat parah. Bertahun-tahun sebelum meninggal, Smith sering berkeluh kesah pada teman-teman terdekatnya tentang usahanya untuk meninggalkan obat-obatan terlarang dan minuman beralkohol. Bahkan ada beberapa hal yang jika kamu melihat sendiri, kamu akan merasa pilu. Hal ini terjadi pada bulan Agustus 2001, ketika itu Smith berjalan dengan tubuh bungkuk dengan kepala menunduk kebawah seperti menahan beban berat. Untuk tegak pun tampaknya sangat sulit dan membutuhkan tenaga ekstra, sampai akhirnya ia meraih gitarnya namun ketika akan menggesek senarnya, ia menjatuhkan gitarnya dan tertidur.

Menyadari tidak bisa lepas dari obat-obatan akhirnya Smith frustasi. Hingga akhirnya pada tahun 2003, tubuh Smith terbujur kaku dengan 2 tusukan di daerah dadanya. 

Wendy O Williams adalah seorang musisi punk asal Amerika. Pada masanya, wendy memberi aliran Punk yang kontroversial hingga diberi julukan Ratu Punk. Wendy seorang vokalist dari band bernama The Plasmatics, disisi lain Wendy juga berkarir solo dan sempat mendapatkan Grammy Award pada tahun 1985.

Disetiap pertunjukannya, Wendy membawa sensasi yang beda dengan band lainnya. Wendy terkenal dengan Chainsaw-nya, sampai menghancurkan barang-barang, kalau lengah sedikit aksinya akan mencelakakan dirinya sendiri dan juga orang-orang disekitar. Namun inilah yang menjadi ciri khas band ini, sampai sekarang pun tidak ada band yang berani menandingi aksi maut The Plasmatics.

Namun, ditengah kejayaannya ternyata Wendy berusaha bunuh diri. Kenapa ya? Pada tahun 1993, ia mencoba menusukan pisau ke dadanya dan berhasil selamat. Usahanya untuk bunuh diri dilakukannya lagi pada tahun 1997 dengan mengkonsumsi efedrin berlebih, namun tetap hidup. Akhirnya setahun kemudian pada tanggal 6 April 1998 ia berhasil bunuh diri dengan cara menembakan pistol pada dirinya sendiri.

Pernah melihat wajah Ian Kevin Curtis? Sangat tidak asing kok walau sudah tiada photo-photonya masih dikenang, hal ini bisa terbukti dengan gambar T-Shirt yang sering memajangkan wajah Curtis. Jadi ga usah kwatir ketinggalan zaman, walau zaman kamu sudah berbeda, musisi-musisi legendaris tetap dikenang!

Ian Kevin Cutris adalah musisi dari Inggris, lahir pada tanggal 15 Juli 1956 dan meninggal pada tanggal 18 Mei 1980. Ia seorang vokalist sekaligus pencipta lagu, lagu yang digelutinya bergenre post-punk. Awalnya band itu terbentuk pada tahun 1979 dengan nama Joy Divison. Berawal dari Curtis yang bertemu dengan Bernard dan Peter Hook. Ketiganya berbicang-bincang dan memiliki misi yang sama yaitu mendirikan sebuah band. Seketika itu Curtis yang memang suka menyanyi dan mengajukan diri menjadi penyanyi sekaligus penulis lagu. Namun sangat disayangkan, disaat band mereka mulai terkenal ia stress dengan penyakit Epilepsinya dan hanya bertahan 1 tahun dengan bandnya. Curtis ditemui meninggal gantung diri, tidak ada keterangan yang lebih memuaskan lagi tentang kabar kematian Curtis.

Johnny Marshall Alexander seorang musisi dari Amerika yang kadang dipanggil dengan sebutan Johny Ace, lahir pada tanggal 9 Juni 1929 dan meninggal pada tanggal 25 Desember 1954. Ia memiliki istri yang sangat cantik, mereka berdua hidup sangat glamour. Dan menurut salah seorang personilnya Johnny Marshall, telah mencetak beberapa lagu pada tahun 1950 sebelum ia bunuh diri. Ironisnya, lagunya yang berjudul Pledging My Love menjadi top hits Billboard R ‘n B setelah ia meninggal. Namun ada keanehan, kenapa bunuh diri di hari Natal? Apa semua sudah direncanakan apa memang kebetulan saja?

Konon katanya Ace berlaga bunuh diri depan teman perempuan dan pacarnya, namun ternyata pistol yang dipakainya adalah pistol asli. Ia menembakan pistolnya tepat kepada kepalanya dengan kaliber 0.22 namun menurut salah seorang wartawan, Ace menembak dirinya dengan pistol 0.32. Perbincangan ini tidak mendapatkan hasil yang memuaskan. Disisi lain dipastikan bahwa Ace bunuh diri setelah memamerkan mobil mewahnya. Aneh ya, kenapa bunuh diri setelah berkelimpahan harta? Jawabannya masih menjadi misteri.

Donny Edward Hathaway lahir pada tanggal 1 Oktober 1945, meninggal pada tanggal 13 Januari 1979. Donny yang berkebangsaan America adalah seorang musisi Jazz dan Blues. Karirnya berawal sejak ia memutuskan untuk tanda tangan kontrak pada tahun 1969 dengan Atlantic Records. Setahun kemudian Donny mengeluarkan album pertamanya bernama The Ghetto. Bahkan majalah Rolling Stone memberi penghargaan sebagai musisi dengan sense yang baru

Hathaway mendapatkan Grammy Award untuk single albumnya berjudul Where Is The Love. Pada masa itu, Hathaway mendapatkan pendapatan yang sangat luar biasa. Sebelum kematian, Hathaway diduga ketakutan karena katanya sekelompok orang kulit putih ingin mengambil suara dan isi otaknya. Terdengar ngawur sih, namun tidak lama kemudian, tubuh Hathaway ditemukan tewas dibawah jendela Essex House Hotel. Diduga ia bunuh diri dengan terjun dari lantai 15.

Pernah dengan musisi yang satu ini? Nicholas Rodney Drake atau yang biasa dipanggil Nick Drake, lahir pada tanggal 19 Juni 1948 di Yangon Myanmar, dan meninggal pada tanggal 25 November 1974. Musisi berkebangsaan Inggris ini terkenal di zaman tahun 1970-an. Berawal dari seorang produser yang menawarkan tanda tangan kontrak dengan Nick Drake setelah ia beres kuliah di University of Cambridge, tak lama kemudian album pertamanya yang berjudul Five Leaves Left pada tahun 1969 meluncur, seketika itu albumnya terjual kurang lebih 5000 eksemplar. Dan akhirnya nama Nick Drake melejit didunia hiburan tanah air, namun ada beberapa kekurangan dari seorang Nicholas Rodney Drake, yaitu keengganan untuk tampil langsung dengan media, hal ini terlihat dengan video klipnya yang menampilkan foto-fotonya.

Mungkin karena memiliki karakteristik yang pemalu dan tertutup. Pada saat ia berusaha menyelesaikan album ketiganya, tak lama kemudian dikabarkan ia mengundurkan diri dan mengasingkan diri ke Pedesaan dimana orang tuanya tinggal, disana ia meminum pil anti depresan sebanyak 30 butir dan dinyatakan meninggal karena overdosis. Faktor kematiannya, diperkirakan karena mengalami depresi berat.