c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Kenapa bisa terjadi Badai..



Kita mulai saja dari pengertian badai. badai yang disebut juga dengan angin siklon tropis oleh para meteorolog, merupakan keadaan cuaca ekstrim, yang dimulai dari hujan es dan badai salju hingga pasir dan debu. Badai berasal dari samudera yang hangat. Badai bergerak di atas macam- macam laut dengan mengikuti arah angin yang mempunyai kecepatan hingga 20 km/ jam. Badai biasanya kita jumpai dengan kekuatan yang luar biasa. Karena kekuatannya inilah badai bukan angin ribut biasa. Kekuatan badai bisa mencabut akar pohon yang besar dari tanah, mematahkan jembatan, serta dengan mudah menerbangkan atap rumah. Selain mempunyai kekuatan yang bisa mengakibatkan hal- hal tersebut, badai biasanya dapat mendatangkan hal lain yang juga sangat berbahaya. perlu kita waspadai bahwa ada tiga hal yang ditakuti dari badai, yakni sambaran petir, banjir bandang serta kehadiran angin yang sangat kencang.

Penyebab Terjadinya Badai

Banyak sekali peristiwa alam yang terjadi di Bumi kita. terjadinya berbagai macam peristiwa alam tersebut bukanlah tanpa sebab. Peristiwa- perostiwa alam terjadi karena diakibatkan oleh berbagai hal. Seperti halnya bencana alam. Beragam bencana alam yang terjadi di Bumi pasti disebabkan oleh berbagai macam sebab. Hal ini termasuk juga dengan badai. Badai yang kita kenal dengan angin yang kekuatannya sangat besar terjadi karena berbagai macam hal atau sebab. Berikut ini merupakan beberapa sebab terjadinya badai.

Tingginya suhu permukaan air laut
Penyebab terjadinya badai yang paling umum adalah tingginya suhu pada permukaan air laut. Permukaan laut yang memiliki suhu yang tinggi akan kontras dengan suhu yang ada di bawah permukaan laut atau suhu di dalam air. Hal inilah yang akan memicu terjadinya badai. Seperti pada kasus penyebab terjadinya angin topan.



Perubahan yang terjadi di atmosfer bumi

Sebenarnya peristiwa terjadinya perubahan di at mosfer bumi ini merupakan lanjutan dari tingginya suhu permukaan air laut. Suhu permukaan air laut yang tinggi ini dapat mengakibatkan perubahan yang terjadi di lapisan atmosfer bumi. Lalu, perubahan di atmosfer bumi ini menghasilkan energi yang diantaranya adalah kemunculan petir dan juga badai. ketika terjadi gejala badai ditandai dengan munculnya angin besar yang mempunyai kekuatan sangat kencang, yakni mencapa 250 km/ jam. Sungguh luar biasa.

Nah, itulah kedua rangkaian penyebab terjadinya badai. Apabila kita telaah lebih jauh, badai lebih sering terjadi di lautan daripada di daratan (baca: ekosistem darat). Hal ini memang benar adanya bahwa badai disebabkan oleh adanya suhu udara yang tinggi yang dimiliki oleh permukaan air laut. Selain penyebab terjadinya badai, agaknya kita juga perlu mempelajari mengenai proses terjadinya badai supaya kita lebih mengetahui lebih dalam mengenai badai ini.

Proses Terjadinya Badai

Mungkin dar kita sudah sering kali mendengar atau sudah familiar mengenai proses terjadinya awan, proses terjadinya pelangi, atau proses terjadinya hujan. Namun akan lebih unik dan kaya ilmu apabila kita juga mempelari mengenai proses terjadinya beberapa peristiwa alam, seperti proses terjadinya badai ini. Yuk, kita intip bagaimana proses terjadinya badai.

Badai dapat terbentuk menjadi badai yang besar ketika melewati beberapa tahapan terjadinya badai, yakni sebagai berikut:

Kondensasi udara lembab

Terjadinya badai diawali oleh kondensasi udara. Sumber utama yang menjadi energi raksasa penggerak badai ini berasal dari kondensasi udara, yakni mengembunnya kandungan uap air yang terjadi pada udara lembab yang mana akan bergerak ke atas atau ke ketinggian atmosfer (baca: manfaat atmosfer) yang sifatnya lebih dingin daripada di permukaan bumi. Pada proses kondensasi ini uap air akan melepas panas yang dikandungnya.

Munculnya energi penggerak badai di atmosfer

Energi panas yang dilepaskan oleh uap air akan terkumpul menjadi energi penggerak dari badai tropis. Proses ini terjadi atmosfer bumi. Selain udara yang lembab, unsur- unsur lain juga sangat mempengaruhi munculnya energi penggerak badai ini, seperti lautan yang hangat, adanya gangguan cuaca, angin yang bergerak naik membawa udara yang lembab.

Terjadinya angin kencang

Apabila unsur- unsur tersebut berlangsung cukup lama, maka hal ini akan membentuk terjadinya angin kencang, gelombang laut yang tinggi, hujan deras, serta banjir yang mengikuti peristiwa badai ini.

Peristiwa Terjadinya Badai dalam Sejarah



Badai memang merupakan bencana alam yang banyak terjadi di belahan Bumi. Badai ini bisa memakan sangat banyak korban jiwa dan juga menimbulkan kerusakan yang jumlahnya sangat banyak. Berikut ini merupakan beberapa badai terdasyat yang pernah terjadi di Dunia.

Siklon Bhola (1970)

Siklon bHola merupakan badai Siklon tropis yang paling mematikan yang tercatat terjadi pada tahun 1970 di Pakistan timur (ssat ini adalah Bangladesh) dan Benggala Barat di India pada 12 November 1970. Badai super dasyat ini memakan kirban antara 300 ribu hingga 500 ribu jiwa. Inilah yang membuat Siklon Bhola menjadi salah satu bencana alam terdasyat sepanjang sejarah. Badai ini mencapau kekuatan setara dengan badai kategori 3.

Topan Nina (1975)

Topan Nina merupakan salah satu topan yang paling mematikan yang terjadi di China. Topan ini memakan hingga lebih dari 100 ribu korban jiwa. Karena itulah topan ini dianggap menjafi Topan terbesar kedua di dunia.

Badai Pauline (1997)

Badai Pauline menjadi salah satu topan yang paling mematikan di dunia. Badai Pauline juga memuntahkan hujan lebat secara terus menerus dan menyebabkan terjadinya tanah longsor di beberapa desa di Meksiko. Akibat badai ini diperkirakan 250 hingga 400 ribu orang meninggal dan menyebabkan sekitar 300 ribu orang menjadi tunawisma.

Badai Katrina (2005)

Badai Katrina merupakan badai siklon tropis yang melanda Amerika Serikat pada tanggal 24 hingga 31 Agustus 2005 dan menyebabkan kerusakan yang besar. Lebih dari 200 ribu kilometer persegi wilayah Amerika terpengaruh oleh badai ini. Badai ini menyebabkan ribuan orang meninggal.

Topan Haiyan (2013)

Topan Haiyan merupakan topan yang siklon tropis terkuat yang pernah tercatat. Topan ini menghancurkan sebagain negara Filipina. Topan ini juga menyebabkan meninggal ribuan orang.

Badai Irma (Amerika Serikat )

Badai Irma menghantam negara bagian Florida, Amerika Serikat, dengan kecepatan angin mencapai 200 km/jam. Kencangnya angin disertai hujan dari badai Irma membawa banjir dan ke lumpur ke rumah-rumah warga.



Referensi

Berbagai sumber

wikipedia
0
20.8K
69
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.