Survei terbaru Center for Strategic and International Studies (CSIS) menunjukkan kepuasan publik terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo-Wapres Jusuf Kalla mencapai 68,3 persen.

Menanggapi hal ini, Jokowi-sapaan presiden tidak lantas berpuas diri. Sebagai kepala negara, mantan gubernur DKI Jakarta ini tetap ingin bekerja sebaik mungkin.

"Ya tugas kita adalah bekerja keras dan saya beserta seluruh kabinet akan terus bekerja keras karena memang tugas kita bekerja," ujar Jokowi di Perpustakaan Nasional RI, Jakarta Pusat pada Kamis (14/9).

Dia pun menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat untuk menilai apa yang telah dikerjakannya selama hampir tiga tahun memerintah.

"Tentang penialaian baik atau tidak baik, kita serahkan ke masyarakat. Tapi bahwa hasil yang telah ditunjukkan dari survei itu harus memacu kita untuk bekerja lebih keras lagi,". pungkasnya

Saya juga dulu anak orang tak berpunya. Tetapi orang tua saya -- entah cari duitnya dari mana -- tetap menyekolahkan saya di mana pun.

Di Lapangan Rajawali di Kota Cimahi, kemarin, saya mengisahkan masa lalu saya kepada 800 keluarga penerima bantuan Program Keluarga Harapan dan 1.191 penerima Kartu Indonesia Pintar.

Bantuan itu untuk memberi kesempatan yang sama bagi seluruh anak Indonesia untuk mendapatkan pendidikan yang layak.

Jadi, bukan tidak mungkin, anak-anak itu kelak ada yang jadi Presiden seperti saya, bisa jadi gubernur, bisa jadi bupati atau walikota. Kenapa tidak? #fb @jokowi
Foto: Biro Pers Setpres