Pada dasarnya, kulit bayi dan anak memang lebih lembut, tipis, dan jauh lebih sensitif dibandingkan dengan kulit orang dewasa. Banyak diantara bayi dan anak yang mengalami iritasi maupun ruam yang diakibatkan tidak cocoknya deterjen yang digunakan untuk mencuci bajunya. Rata-rata orang tua yang belum berpengalaman tidak begitu perhatian pada hal ini dan hanya mencuci baju bayi secara terpisah namun dengan deterjen yang sama dengan baju orang dewasa. Untuk itu, perlukah menggunakan detergen khusus bayi?

Walaupun begitu, deterjen khusus bayi juga kurang maksimal dalam membersihkan noda, dan sedikit lebih mahal dibandingakan dengan detergen biasa. Untuk itu, apabila si kecil memiliki riwayat kulit sensitif yang menyebabkan alergi atau ruam, ada baiknya bunda menggunakan detergen khusus bayi. Ruam atau alergi detergen pada bayi, biasa ditandai dengan ruam-ruam merah gatal di pipi, lipatan lutut, dan lipatan siku.

Yang perlu bunda perhatikan, detergen khusus bayi tidak boleh mengandung pewangi dan pewarna. Sebab, jika kedua zat tersebut ada di dalam detergen khusus bayi, hal tersebut dapat memicu reaksi alergi pada bayi yang memiliki kulit sensitif. Namun jika Si Kecil tidak mengalami masalah pada kulitnya, bunda boleh saja menggunakan detergen yang biasa digunakan untuk cucian orang dewasa, tidak perlu khawatir dengan usia bayi.

Itulah hal-hal yang perlu bunda perhatikan untuk memilih detergen bagi si kecil. Pasti bunda ingin yang terbaik bagi buah hati, termasuk hal-hal kecil seperti ini. Berhati-hatilah terhadap alergi pada si kecil. Segeralah bawa ke dokter jika alergi atau ruam bertambah parah. Biasanya alergi dapat bertambah parah jika bunda salah memberi obat pada si kecil.