Mungkin kita bertanya-tanya akan judul thread ini: Loh kok bisa negara maju bayarnya pake “semangka”? Ini bukan bohong loh gan, TS pun pernah mencoba membayar belanjaan di minimarket dengan “semangka”.

Tapi e tapi, semangka yang dimaksud bukanlah semangka dalam bentuk buah, gan. Walau harga semangka memang cukup mahal, berkisar 100 sampai 200 ribuan rupiah keatas, tapi buah semangka yang asli tidak bisa dijadikan pembayaran.

Dan semangka yang dimaksud adalah kartu uang elektronik SUICA.

Dalam bahasa Indonesia, SUICA yang dibaca SUIKA ini artinya adalah semangka, gan. SUICA ini singkatan dari Super Urban Intelligent CArd. SUICA ini adalah kartu yang bisa diisi ulang saldonya dan penggunaannya cukup di tempelkan di tempat pemindainya. Inget ya gan! Yang ada pemindainya.

Sebenarnya kartu ini sudah contactless jadi jika kita simpan di dompet, selama tidak tebal penghalang kartu ke pemindai masih bisa terbaca.

Selain itu, kecepatan memindai sudah kurang dari satu detik. Misal agan yang suka pake kommuter line tau dong berasa lama nempelin kartunya? Mesti ada jeda berhenti dulu sampai lampu berwarna hijau.

Kalau SUICA tidak ada yang namanya berhenti gan, agan nempelin sambil jalan keluar pintu tiket gitu bisa langsung tanpa kendala, selama penghalangnya tidak tebal ya kalau disimpan di dompet.

Oh, iya gan, ngomongin soal kegunaan kartu ini, selain bisa untuk membayar di minimarket yang ada logo SUICA-nya, agan juga bisa gunakan untuk membeli tiket kereta atau dijadikan tiket kereta selama saldonya mencukupi. Seperti kommuter tadi.

Selain itu agan bisa jajan di vending machine, bayar loker di stasiun, bayar tiket bus, dan menggunakan fasilitas Green Card di JR lines, gan. Pembayaran kartu kredit dan internet pun bisa menggunakan SUICA, tapi TS belum pernah pakai jadi TS tidak bisa menjelaskan secara rinci.

Cara dapetin SUICA ini bisa dibuat di tempat beli tiket kereta di stasiun gan, tapi ngg semua stasiun ada, tutorial lengkap bisa cek Youtube. Selain cara itu, buat yang mau tinggal agak lama di Jepang, bisa dapetin SUICA di kartu Japan Post Bank (Yuucho Ginkou) saat pendaftaran pertama. Cari aja kolom yang ada tulisan SUICA-nya.

Isi ulangnya pun cukup mudah, TS biasa isi di mesin penjual tiket kereta. Caranya masukin kartu ke slot, nanti ada menu pilih isi ulang, terus pilih nominal yang ingin diisi, masukin deh uangnya dan kartu keluar dengan saldo yang sudah terisi.

Saldo paling banyak bisa mencapai 20.000 yen atau 2 juta rupiah, dan minimal saldo adalah 0.

Sebagai penutup TS punya pengalaman menarik saat pakai kartu ini. Jadi suatu hari TS lagi belanja di minimarket 711, setelah selesai TS menuju kasir dan barang pun dicek harganya sampai selesai. Pas TS mau bayar, TS bilang dalam bahasa Jepang “bisa bayar pake ‘SUICA’?”, sontak aja si kasir langsung melongo menatap TS penuh cinta. Langsung deh TS keluarin kartunya sambil ditunjukin logo SUICA, baru deh tatapan cinta itu kini kembali normal. Masa iya TS bayar pake semangka beneran.

Sumber Tulisan : Pengalaman Hidup
Referensi : sumber
Gambar : Google Image dengan keyword : semangka.