1. Koloni Manusia di Planet Lain


Jika manusia ingin bertahan hidup dalam jangka panjang, manusia kemungkinan harus menghuni planet-planet lain. Penyebabnya bisa saja karena manusia membuat Bumi tidak lagi layak huni atau alasan alamiah sehingga planet kita tidak mampu lagi menopang kehidupan. Planet Mars menjadi tujuan yang paling layak huni di sistem tata surya kita, tapi sebetulnya ada ribuan planet luar yang mengorbit bintang-bintang lain dan kemungkinan dapat menjadi pengganti planet Bumi. Tentu saja diperlukan sejumlah teknologi supaya memungkinkan angan-angan tersebut.


2. Karakter dan Penampilan Manusia Berubah Drastis


Nantinya manusia akan berevolusi menjadi satu ras yang sama, mengingat saat ini sudah banyak pernikahan antar ras yang menghasilkan keturunan percampuran antar satu ras dengan ras lain. Manusia akan kehilangan perbedaan ras satu dengan yang lain dan perpecahan karena ras tidak akan terjadi. Tinggi manusia akan nggak jauh beda sekitar 170-180 cm. Pria dan wanita terlihat lebih sempurna namun kekurangannya adalah bagian dalam sistem kekebalan tubuh manusia menjadi lebih lemah karena disebabkan konsumsi obat berlebih.


3. Robot Akan Mengambil Alih Dunia


Stephen Hawking, Bill Gates, dan Elon Musk bisa jadi sama-sama orang cerdas, tapi bukan itu saja persamaan mereka. Mereka bertiga sepakat bahwa robot cerdas suatu saat nanti bisa mengambil alih dunia jika perkembangannya terus melesat cepat seperti sekarang ini. Bisa saja suatu saat nanti robot bangkit dan memerintah manusia. Atau yang lebih buruk lagi, mereka menghancurkan umat manusia dan mengambil alih bumi. Mereka nggak bicara sembarangan tanpa dasar atau fakta. Bisa jadi karena melihat perkembangan yang sangat cepat inilah, ketiga orang tersebut mengetahui potensi hebat sekaligus berbahaya yang dimiliki robot dengan kecerdasan buatan. Jika sampai mereka mampu berpikir sendiri dengan bebas, bukan tidak mungkin mereka menganggap manusia sebagai ‘masalah’ yang mengganggu bumi.


4. Manusia Menjadi Robot


Sebenarnya tanpa kita sadari, saat ini manusia sudah mulai menyatu dengan mesin atau teknologi. Lihat saja apapun aktivitas manusia tidak bisa lepas dari smartphone. Segala hal dalam kehidupan sehari-hari dapat diatur melalui aplikasi smartphone. Sebuah startup teknologi yang berbasis di Los Angeles, Humai,sedang mengembangkan sebuah teknologi yang mereka sebut sebagai cara untuk membangkitkan orang dari kematian. Sekilas terdengar mustahil dan menyeramkan. Namun, cara yang dimaksud adalah teknologi menggunakan otak manusia untuk ditanam di sebuah tubuh robot buatan dengan dukungan teknologi Artificial Intelligence. Jadi bukan nggak mungkin lagi jika dimasa depan manusia akan menjadi robot dan hidup abadi.


5. Tidak Ada Masa Depan, Hanya Kepunahan


Semua daftar beserta prediksi dan perdebatan diatas mungkin nggak akan berguna lagi karena mungkin nggak akan ada masa depan. Dimasa lalu bumi sudah hampir dekat dengan kiamat karena bencana alam yang bisa memusnahkan peradaban manusia dimuka bumi. Sementara yang kita tahu hanya bencana buatan manusia seperti nuklir atau peperangan tapi kita mengabaikan kekuatan yang paling hebat yaitu kekuatan alam. Salah satunya adalah badai matahari. Daya rusak badai matahari hanya memberi waktu 16 jam sebelum merusak dan menghancurkan seluruh yang ada dimuka bumi. Bumi akan merasakan setara 100 ledakan nuklir Nagashaki-Hiroshima yang meledak sekaligus. Hal ini tentunya akan menghancurkan seluruh siklus hidup manusia.