Forum pleno Rapat Kerja Nasional (Rakernas), mayoritas Dewan Pimpinan WIlayah (DPW) PAN meminta agar Ketua Umumnya, Zulkifli Hasan bisa maju sebagai calon presiden mewakili partai berlambang matahari itu.

Wakil Sekjen PAN Saleh Daulay menyatakan, saat PAN berbicara calon pemimpin nasional, nama Zulkifli tentu menempati proritas utama. Meskipun, semua kader tentunya masih berjuang bagaimana agar PAN mendapat tempat di hati masyarakat.

“Dengan demikian, ketua umum kami juga bisa diterima dan dipertimbangkan untuk menjadi salah seorang calon capres/wapres pada pilpres 2019,” kata Saleh, di sela-sela Rapat Kerja Nasional PAN di Hotel Grand Asrilia, Bandung, Selasa (22/8).

Saat ini Zulkifli masih menjabat sebagai Ketua MPR. Dan juga pernah menjabat sebagai Menteri Kehutanan di era kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Hal itu, kata Saleh, tentu membuat internal PAN tak ragu dengan kapasitas Zulkifli.

“Tadi malam, secara informal, ada banyak peserta yang menyebut-nyebut nama beliau di arena rakernas,” ujarnya.

Dikonfirmasi terpisah, Zulkifli mengaku telah mendengar langsung aspirasi dari DPW PAN yang meminta dirinya maju sebagai capres. Zulkifli menilai bahwa sah-sah saja apabila daerah menyampaikan aspirasi sebesar itu.

“Tentu itu kehormatan besar. Namun aspirasi itu perlu dibahas di sidang-sidang Komisi,” ujarnya.

Menurut Zulkifli, dalam pikiran kader dan pengurus di daerah, PAN harus memiliki capres ataupun cawapres. Perolehan delapan juta suara di pemilu 2014 lalu adalah modal politik yang penting. Namun, secara pribadi Zulkifli menilai sebaiknya usulan itu dibahas kembali pada tahun 2018 mendatang.

“Kalau ngomongin pilpres nanti rakyat marah, sekarang kan daya beli menurun, malah ngomong kekuasaan, itu pendapat pribadi saya,” ujarnya.

Zulkifli tidak secara tegas menolak aspirasi dari daerah itu. Menurut dia, saat ini dia ingin berkonsentrasi dalam tugas sebagai Ketua MPR. Tugas sebagai pengawal konstitusi, Pancasila dan UUD 1945 dinilainya juga memiliki peran penting.

“Nanti di rapat final akan ada keputusan final, saya kan punya hak suara,” tandasnya.


Sumber: http://pojoksatu.id/news/berita-nasi...u-capres-siap/