Halo, salam kenal.. saya seorang pria yg saat ini berusia 27 tahun

Saat ini saya sedang dekat dengan seorang perempuan, orangnya manis dan asik serta mudah dekat dengan para cowo-cowo karena dia sangat friendly. Perlahan saya mulai tertarik sama dia, dan kami sudah jalan berduaan saja sekitar 6-7x dan kalo jalan rame2 sama temen-temen sudah tidak terhitung. Kami berdua sudah mulai nyaman satu sama lain, bisa mulai bertukar cerita sampai rahasia rahasia kami yang tidak diketahui semua teman kami.

Untuk latar belakang kami berdua, kami sama2 pernah dikecewakan oleh pasangan kami masing2 dulu. Lucunya kami sama2 butuh waktu 4-5 tahun untuk mulai melupakan mereka. Saya bilang sama dia, kayaknya gw mungkin kl pdkt bakalan lama karena saya pengen ngenal calon pasangan saya lbih mendalam dulu, dia bilang gpp karena mungkin dia juga sama karena pernah disakiti cowonya dulu ('gw udah move on kok tapi untuk pencarian selanjutnya agak lama" tambahnya)

Lalu dia ngomong ke saya, selama ini lu ngajak gw jalan juga sebagai temen kan? Disini saya mengakui ke dia kalo saya sudah lama suka sama dia dan pengen ngenal dia lebi jauh, tapi jangan lu pikirkan lah gk usah dipaksa. Dia membalas, gpp *nama saya*, temen dulu aja, bukan gw mau PHP tapi gw memang bisa temenan deket dengan cowo dan lbi percaya sama temen cowo. Tp gw tau kok lu serius saat ngomong suka sama gw, dan gw suka lu terus terang ngomong sama gw gitu katanya.

Ya setelah itu kami tetap dekat, dia masih perhatian sama saya dan masih mau saya ajak pergi berdua.


Menurut para sista, apakah perasaaan ini ini patut saya pertahankan ?? kalau saya tanya cowo2 pasti jawaban mereka rata2 tinggalkan masih banyak cewe lain. Saya ingin perspektif dari sisi perempuan, karena saya juga menganggap untuk hubungan suami istri yg awet sampai maut memisahkan perlu basis persahabatan dulu sebelum kita berlanjut ke romansa.

mohon masukan para sista, terima kasih