- Beranda
- The Lounge
FPV Drone Race, merasakan balapan diudara secara real time dengan First Person View!
...
TS
trisnoromadi
FPV Drone Race, merasakan balapan diudara secara real time dengan First Person View!
Warning : Bandwith Killer
Thread ini berisi banyak gambar resolusi gede beserta GIF
Spoiler for Intro:
Disaat kita kecil dulu agan pasti pernah donk main balapan tamiya atau mobil-mobilan RC?
Dizaman sekarang yang sudah semakin maju, teknologi semakin memanjakan dan memungkinkan kita untuk melakukan hal-hal baru yang belum ada sebelumnya, pasti juga tahukan kalau sekarang makin ngetren orang-orang punya drone buat foto dan video? Nah kalau balap remote control mobil sudah, dan balap remote control pesawat sudah biasa, sekarang saatnya kita merasakan sensasi balapan dimana kita bisa melihat langsung bagaimana serunya balapan yang ada, bukan hanya bisa dilihat oleh pengendalinya, tetapi juga penontonnya, yup inilah kompetisi yang mulai popular, Drone Racing
Yang kuat wajib buffer nih videonya
Spoiler for Apa itu FPV Drone racing?:
FPV drone racing (FPV adalah singkatan First Person View atau First Person Video) adalah olahraga di mana sebuah drone/ multicopter yang dilengkapi dengan kamera, dikontrol oleh peserta dengan memakai alat display yang digunakan di kepala, yang menunjukkan siaran pandangan langsung dari drone. Tujuannya adalah untuk menyelesaikan jalur balapan secepat mungkin. Balapan drone dimulai sebagai olahraga amatir di Australia pada akhir 2014. Awalnya disebut sebagai Rotorcross. Istilah Rotorcross ini pertama kali diciptakan di Selandia Baru. Rotorcross sendiri memiliki potensi untuk menjadi olahraga Proyeksi Virtual Reality (PVR) ketika orang akhirnya menambah kamera 360 ° kamera ke drone. Namun tuntutan bandwidth nirkabel (selain terkendala di beratnya kamera dan baterainya) untuk rekaman live streaming seperti saat ini menghalangi kemampuan ini.
Spoiler for Bagaimana ketentuan lombanya?:
Liga Balap FPV adalah kelompok yang membuat peraturan dan aturan untuk menawarkan balapan yang adil di antara para pilotnya. Pembalap dapat mendaftar dan mencari asosiasi lokal. Mereka kemudian dapat mendaftar dan berpartisipasi dalam balapan lokal, dan bersaing untuk poin. Liga paling mudah untuk untuk pilot balap adalah MultiGP yang menyediakan software gratis, akses balap dan perwakilan balap ke ratusan event di seluruh dunia. Setiap acara terstruktur, dan perangkat lunak yang tersedia menentukan mesin apa yang bisa terbang di kelas-kelas tertentu untuk membuatnya benar-benar adil. Rotorcross telah menjadikan teknologi drone ini "Need for speed".
Spoiler for Bagaimana sistem kerjanya?:
FPV (Tampilan Orang pertama) berarti bahwa pilot hanya melihat apa yang drone lihat. Hal ini dilakukan dengan rekaman live streaming dari kamera yang dipasang di hidung pesawat tak berawak. Gambar ditransmisikan melalui gelombang radio untuk alat berbentuk kacamata yang dikenakan oleh pilot. Beberapa organisasi balap drone seperti Kejuaraan Balap Drone Nasional AS berpendapat bahwa kacamata live streaming juga dapat digunakan secara luas di antara pilot dan penonton dalam waktu sama. Olahraga ini tergantung pada koneksi yang kuat agar pilot dapat bereaksi dalam waktu yang sama. Remote control, drone, dan kacamata semua terhubung melalui gelombang radio dan harus mengirimkan dengan kecepatan yang luar biasa untuk menjadi efektif. Teknologi ini sangat baru dan terus-menerus ditingkatkan. Organisasi seperti Drone Racing League (DRL) sedang mengembangkan dan meningkatkan teknologi mereka sendiri untuk balap drone.
Spoiler for Apakah semua drone bisa digunakan untuk balapan?:
Setiap drone bisa digunakan untuk balapan, namun liga kompetitif balap FPV membutuhkan drone untuk memenuhi standar tertentu. Liga balap drone (DRL) mengatur semua drone yang digunakan harus disediakan oleh mereka untuk berkompetisi agar dapat terstandarisasi. Sebaliknya MultiGP, memperbolehkan komunitas memproduksi dan memungkinkan peserta untuk memasok drone mereka sendiri dengan meningkatkan daya saing dan inovasi. Balap drone dirancang untuk memfokuskan semua energi drone bergerak maju sebagai lawan dari drone fotografi / video yang lebih terfokus pada melayang. Sebuah pesawat tak berawak untuk fotografi biasanya akan memiliki bentuk badan dengan pola X sedangkan sebuah pesawat tak berawak untuk balap biasanya berbentuk pola H. Rotor blade dikonfigurasi untuk mendorong maju drone ke depan, tidak keatas. Karena bentuknya yang ringan dan motor listrik dengan torsi jumlah besar, drone dapat melaju dan bermanuver dengan kecepatan tinggi dan lincah. Hal ini membuat dibutuhkannya kontrol yang sangat sensitif dan membutuhkan pilot dengan waktu reaksi cepat dan tangan yang mantap dan stabil.
Contoh drone foto/videografi
Contoh drone balap
Spoiler for Bagaimana lintasan balapannya?:
Pada umumnya, untuk mengurangi resiko bertabrakan dan rusak, Kejuaraan Balap Drone Nasional AS menggunakan lapangan terbuka dengan lintasan yang dibentuk melalui tiang atau bendera. Berbeda dengan DRL yang menggunakan tempat yang tertutup dan banyak halang rintangnya, sehingga lebih sulit dan beresiko bertabrakan dan rusak tetapi lebih menarik untuk kompetisi. Setiap liga atau organisasi balapan mempunyai peraturan yang berbeda, namun pada umumnya tujuan adalah untuk menyelesaikan lomba dengan mengikuti jalur yang ada.
Spoiler for Apakah bisa dimainkan semua orang? Seperti anak-anak atau perempuan dan apakah hadiahnya besar/ kompetitif?:
Tentu bisa, terbukti pada saat World Drone Prix 2016 yang digelar pada Sabtu 12 Maret 2016 di Dubai, menghadirkan total hadiah senilai USD 1 juta atau sekitar Rp 13 miliar. Dari sekian banyak peserta yang mendaftar, siapa sangka jika pemenangnya adalah bocah umur 15 tahun. Bocah asal Inggris bernama Luke Bannister ini sukses membawa timnya, Tornado X-Blades unggul dari total 150 tim yang mendaftar di ajang World Drone Prix 2016 pekan lalu. Atas kemenangannya itu, Bannister dan tim berhak membawa hadiah senilai USD 250.000 atau sekitar Rp 3,2 miliar. Hadiah sebesar itu terhitung sangat fantastis untuk ukuran pertandingan baru. Meski yang dilombakan adalah drone, urusan penampilan pesertanya tidak kalah dengan pembalap Formula One. Buktinya para pilot drone ini tampil kece berbalut pakaian putih bak baju balap Formula One.
Videonya nih gan
Bahkan wanita yang mengalami disabilitas bisa memainkannya
Spoiler for Apakah di Indonesia juga ada? Oh iya bagaimana dengan kecepatannya?:
Tentu sudah, pada tanggal 1 November 2015, Cibubur Aeromodelling Club (CAC)telah menyelenggarakan sebuah event yang baru pertama kali diadakan di Indonesia, yaitu CAC FPV Race, sebuah event balap yang menggunakan wahana yang sedang berkembang pesat saat ini yaitu multirotor atau sering disebut oleh masyarakat umum dengan sebutan Drone Race.
Bekerja sama dengan Aerial Grand Prix Indonesia (AGP Indonesia) yang mempersiapkan segala hal teknis pertandingan, acara ini telah dilaksanakan di lapangan terbang Pusdirga yang berada di area bumi perkemahan Buperta Cibubur. Ada tiga kelas yang akan dipertandingkan yaitu Mini 250, Super Mini 330 dan Time Trial. Acara ini disponsori oleh banyak pihak ikut ambil bagian sebagai sponsor yang ingin turut serta mensukseskan acara yang bersejarah ini.
Bagi yang belum mengerti apa itu FPV Race, bisa dibayangkan FPV Race adalah perlombaan adu cepat menggunakan wahana terbang di mana pemain sebagai pilot melihat menggunakan kamera yang ditempatkan pada wahana tersebut sehingga seolah-olah sedang berada di dalamnya, yang disebut dengan istilah First Person View (FPV). Selain pemain sendiri, apa yang terlihat pada wahana juga akan dilihat oleh juri pertandingan dan tentunya oleh penonton yang datang langsung melihat pertandingan di tempat.
AerialGP sendiri adalah sebuah organisasi penyelenggara Grand Prix Race seperti halnya MotoGP, F1 racing, Le Mans, Nascar dan sebagainya, tapi menggunakan multirotor dan fixed wing model aircraft sebagai wahana yang dilombakan. Dengan kecepatan wahana mencapai 60 km per jam sampai 150 km per jam, maka perlombaan ini akan menjadi tontonan yang menarik. Kemampuan yang dilombakan cukup beragam seperti halnya terbang mengikuti track sirkuit, melalui halang rintang sampai ke pertunjukan akrobatik dan juga kerja sama tim. Walaupun menarik bagi kebanyakan orang, perlu diingat bahwa menerbangkan wahana seperti ini memerlukan tanggung jawab dan juga pengalaman yang cukup mengingat menerbangkan multirotor tidak sama seperti halnya kita menerbangkan mainan yang bisa didapatkan dengan mudah di toko-toko sekitar kita.
Spoiler for Ada yang berpartisipasi gak orang Indonesia di kejuaraan dunia?:
Orang Indonesia ada nih yang masuk ke Internasional Drone Racing Assosiation, saat ini dia sedang berada di Ranking 25 Dunia dengan perolehan 8 point lho gan
Name : Axel Mario Christopher
Nationality : Indonesia
Competitions : Future Me Aerial Drone Race
Seasons : 2016
Spoiler for Bagaimana drone dimasa depan?:
Dimasa depan, drone ini bukan lagi dikendalikan oleh remote, tapi langsung melalui otak kita gan
University of Florida menggelar olahraga pertama yang sepenuhnya berbasis teknologi yaitu balapan drone yang dikendalikan oleh otak. Menggunakan gelombang otak mereka, 16 pilot terbang drone melalui kursus dalam ruangan sepanjang 10 yard. Kedua konsepnya, yaitu balap drone dan Brain Control Interfaces (BCIs) tidaklah hal yang baru, tapi ini adalah kombinasi pertama dari dua hal tersebut, dan ini merupakan metode yang efisien memperkenalkan BCIs dimata mainstream.
BCI adalah sistem yang menerjemahkan sinyal otak menjadi perintah yang dipahami perangkat output. Paling sering, teknologi ini digunakan untuk memungkinkan individu yang lumpuh untuk memiliki kontrol terhadap kaki/ tangan palsu.
Untuk membuat ini mungkin, headset electroencephalogram dikalibrasi ke otak individu. Kalibrasi cukup banyak seperti perintah pemrograman pada keyboard anda untuk permainan, di mana anda menentukan bahwa perintah tertentu memindahkan karakter anda ke atas, bawah, kiri, dan kanan. Kecuali dalam kasus ini, aktivitas neuron setiap orang digunakan, diterjemahkan, dan dicatat ke dalam perintah ini.
Videonya gan
Spoiler for Penutup:
Drone Racing ini juga sudah masuk kedalam olahraga umum/ mainstream setelah ESPN membeli hak siar pertandingannya. Gimana gan mau ikutan hobi dan balapan baru ini?
Karena berikutnya akan ada Drone World Cup 2017
Wah capek juga ngetik panjang, kalau merasa menambah wawasan boleh donk kirim cendolnya donk gan?
Terima kasih telah mampir di thread ane gan
Spoiler for Sumber:
Yang komen bermutu akan ane pilih buat dapat cendol tiap hari
4iinch dan anasabila memberi reputasi
2
45.8K
Kutip
225
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
925.2KThread•91.1KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya