TEMPO.CO, Jakarta - Ada segudang keinginan Joko Widodo setelah dilantik menjadi Gubernur DKI Jakarta. Tentunya pria yang biasa disapa Jokowi ini ingin semua janjinya semasa kampanye terlaksana.

Selain soal program kerja, ada satu lagi keinginan Jokowi setelah resmi menjabat sebagai orang nomor satu di Ibu Kota Indonesia ini. Keinginan ini sifatnya pribadi.

"Begitu saya selesai dilantik, saya ingin tidak kurus lagi," kata Jokowi di Hotel Bidakara Jakarta, Selasa, 2 Oktober 2012.

Upaya gemuk itu, kata dia, dilakukan dengan cara makan yang banyak. Supaya bisa banyak makan, Jokowi berharap di hari pelantikannya nanti tersaji berbagai panganan yang bisa disantap. "Supaya berat badan saya bertambah," katanya sambil tertawa.




Bagaimana mau makan banyak jika anggaran pelantikan dipangkas?

Soal ini, Jokowi enggan berkomentar. Yang jelas, ia hanya ingin acara pelantikan itu menggunakan anggaran seminimal mungkin.

Jokowi juga tak keberatan jika "pestanya" dilakukan di luar ruangan selayaknya pesta kebun, atau di ruang tertutup. "Terserah saja," ujarnya singkat.

Anggaran pelantikan Gubernur DKI Jakarta belum ditetapkan. Alasannya, rapat pimpinan DPRD DKI Jakarta masih mengutak-atik angka supaya sesuai dengan harapan semua pihak. Kemarin, para wakil rakyat Jakarta itu menaikkan anggaran dari Rp 499,407 juta menjadi Rp 550 juta.

Sekretaris DPRD DKI Jakarta, Mangara Pardede, mengatakan kenaikan sekitar Rp 50 juta itu diusulkan karena ada beberapa komponen yang pada awalnya ditiadakan kini dimasukkan kembali. "Di antaranya hiburan Keroncong Tugu," kata Mangara.

Sebelumnya, dalam APBD DKI Jakarta 2012, anggaran pelantikan gubernur dan wakil gubernur mencapai Rp 822 juta. Angka itu kemudian naik menjadi Rp 1,050 miliar dalam APBD Perubahan 2012. Karena dinilai terlampau besar, DPRD memangkasnya menjadi Rp 424 juta.

sumber

Kenapa ya para cebong marah-marah dengan isi doa Tifsembiring, padahal beliau (pak jkw) sendiri yang ingin gemuk, setelah didoakan para cebong malah marah-marah , bukannya berterima kasih junjungannya didoakan sesuai harapan.
Sungguh Aneh para cebong.