Gw salah satu penggemar anime, manga, dan tokusatsu. Tapi yang original Jepang ye, bukan yang plagiatan kayak punya Korea atau Koloni :

Beberapa tahun belakangan ini gw merasa kualitas anime, manga dan tokusatsu uda jauh menurun. Rasanya bukan krn "umur," karena gw masih suka baca atau nonton judul2 lawas seperti Dragon Ball, Yuyu Hakusho, Gaban, Sharivan, Kamen Rider sampe OOO. Kamen rider fav gw di era heisei adalah Kiva.

Masalah yang ada dgn anime, manga dan tokusatsu adalah kurangnya ide segar sehingga pihak jepang sekarang lebih sering mendaur ulang ide-ide lama, misalnya:

- dragon ball dengan dragon ball super yang malah mendaur ulang dua film terakhir dan bardock jadi super saiyan

- saint seiya dengan soul of gold, saint seiya omega, saint seiya next dimension, saint seiya the lost canvas dll

Sisanya manga atau anime jadul yang refuse to die seperti Conan, Kindaichi, One Piece dll.

Kalopun ada anime atau manga dengan IP baru malah jatuhnya aneh seperti Attack on Titans atau lebih banyak fans service yang mendorong pertumbuhan pedofilia di kalangan anak-anak di bawah umur.

Tokusatsu malah lebih parah...selain ultraman dan kamen rider, rasanya uda gak ada IP baru. Itupun ultraman stagnan dan cuma berubah di desain dan kamen rider malah fokus jual mainan dengan tema dan desain aneh2: buah2an lah, roket lah, kamen rider ghost lah

Dan tentu saja penyakit daur ulang ide lama juga dilakukan. Gak semua jelek, seperti Kamen Rider First dan Next sangat bagus. Tapi sisanya seperti Sabogar? Jelek mampus.

Ada yang berpandangan yang sama kayak gw?