Original Posted By airmanforfit►Kebetulan Bokap gw sekjen di asosiasi petambak garam. Saat ini petani garam di indonesia sudah banyak yang kok yang memakai bio teknologi bahkan kita ada berberapa petani yang sudah mampu membuat Garam standar Farmasi yg di dalam grade garam itu paling tinggi jadi nomer 3 sudah tidak relevan kalau di masa sekarang terkecuali 3 tahun lalu.

Petani garam di Indonesia itu sangat susah dalam mendistribusikan maupun menjual hasil produksinya, Banyak importir2 atau pabrik garam yang bermain dan enggan menerima hasil dari petani lokal. Bahkan PT.Garam Indonesia pun sama hanya menerima dari petani"tertentu" yang you know lah punya koneksi, petani ini yg mobilnya minimal "pajero" haha, berbeda dengan Petani padi yang sedikit lbh beruntung karena adanya Bulog.

Petani garam lokal indonesia ini ketika sudah musim produksi pun susah karena setelah produksi mereka harus menyimpan ber ton ton garam di gudang karena tidak ada satupun pabrik yang mau membeli karena mereka memakai garam import, kalau pun ada dihargai kurang dari SETENGAH harga garam import. Jadi mereka menyimpan garam itu berbulan bulan bahkan tahun lamanya sedangkan petani ini membutuhkan uang untuk biaya hidup dan sifat garam yang terkena lembab atau air bisa larut akhirnya garam2 tersebut waktu ke waktu menyusut di dalam gudang. BANYAK PARA PETANI GARAM AKHIRNYA GULUNG TIKAR ,merubah lahannya menjadi lahan ikan bandeng. Dan yang tidak punya lahan atau petani garam buruhan itu hanya bisa morat marit cari kerja serabutan.


Saat ane tulis ini kebetulan bokap ane hari ini sedang dipanggil ke gedung DPR ada pertemuan untuk membahas langka nya garam ini , padahal loh bro padahal udah sering bokap ane ke gedung DPR waktu itu membahas harga garam dan diskriminasi hasil produksi petani lokal tapi hasilnya selalu tidak ada progress , you know lah wakil rakyat kita ini suap dikit diem sama mafia.

Original Posted By tombolasik►cuaca buruk harusnya jadi faktor utama yang membuat tingkat produksi menjadi rendah

tapi negara2 lain, contoh seperti taiwan yang cuacanya subtropis 4 musim, aman2 aja tuh produksinya, bahkan meningkat menjadi salah satu pengekspor terbesar garam dunia

kalau di indonesia sepertinya masalah utama ada di manajemen, regulasi dan kartel / mafia, ini penyakit lama yang tidak akan pernah sembuh

memang sengaja membuat kondisi seperti itu supaya ada alasan untuk impor yang berujung pada praktek2 korupsi dan kolusi pejabat negara dan pengusaha ( mafia )

Original Posted By zerosympathy►Ah lagi2 alesan kartel/mafia2 busuk supaya ada proyek impor

Negara maritim smpe impor garam itu kebacut

Original Posted By chazmiex►Sekedar Share Pengalaman
Ane pernah nyoba bantu temen ane yang orangtuanya petani garam dipesisir utara tepatnya di Desa Panggung Kecamatan Kedung Kabupaten Jepara. Proses pembuatannya bukan main susahnya. Bener-bener butuh panas matahari. Panas buatan menghasilkan rasa asin garam yang buruk. Sangat berbeda dengan terik matahari. Terik matahari yang menyengat tanpa angin dalam proses perubahan dari air laut menjadi garam.
Kenapa manajemen jelek? kenapa produksi terus merosot? kenapa?
Jawabannya cuman satu gan...
Kata temen ane, profesi menjadi petani garam itu hanya untuk orang-orang yang menyerah dalam hidupnya yang biasanya dilakukan manula.
Miris sekali, harga garam dari petani yang begitu tidak manusiawi, proses pembuatan yang sangat melelahkan dan mesti kudu sabar banget. Pemerintah? Bantuan dan kebijakan hilang bagai ditelan bumi.

Original Posted By jiancukbp►Alaaaaahh gembar gembor produksi menurun , padahal DPR pengen impor garam. Wong Indonesia itu punya panjang pantai terpanjang sedunia kooo malah kekurangan garam. Mainan pengusaha ama pejabat yaah begini.

Petani yg di Aceh cuma dihargai 750rupiah , kata siapa 3000 cuiihhh bigbulsshit. Data data yang di tulis cuma hanya untuk jadi acuan dan melegalkan untuk import.

Lagu lama.

Original Posted By merinding.disko►ini mah akal akalan para importir aja om.maklum kalo kita bisa swasembada semua yg ada importir gak ada kerjaan.contoh sapi,kenapa musti impor daging sapi?kenapa kita gak beli induk atau bibit sapinya trus kita budidayakan disini.alam Indonesia bagus buat budidaya kok

Original Posted By awank.masz►Yelah alesan lagi biar import, malu dah punya negara terkenal AGRARIS tapi import semua hasil bumi wkwk, beras cabe bawang daging skrng garem wkwk besok minyak listrik mobil sampe2 besok anak juga import

Original Posted By wajah.kaskus►biasa ini mah, biar ada kebijakan impor. maklum kantong pejabat dah mulai kering

Original Posted By siscon94►Mangkanya seminggu terakhir para emak2 di kampung pada sibuk nyetock garam, mumpung masih ada yg jual..

setelah cabe sekarang garam pak presiden mohon segera di atasi jangan maen vlog mulu..

Original Posted By fadil.anugrah►kalo gak salah ada direksi PT Garam (persero) yg ditangkep KPK bulan2 kemarin.
intinya, bukan masalah produksinya yg susah melainkan oknum2 pemerintah yg memainkan harga dan data, supaya dapet jatah impor hingga bisa di mark up harga.
jangan asal2an nuduh presiden lah..

Original Posted By ox69xo►Impor garem bukannya lagi di perbaiki? Mungkin ini dampaknya, kata orang sih kartel pangan (trmasuk garam) kuat bener, mungkin mereka lagi bikin perhitungan ame pemerintah.