Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

rdbigf26Avatar border
TS
rdbigf26
tentang semua yang kau sebut cinta
"Dulu kita pernah saling membuat luka, mengapa sekarang tidak saling mengobati?" katamu, setelah sekian lama meninggalkan rasa sakit ini.

“ perang telah lama usai, kau petarung yang hebat, luka yang kau buat belum juga mengering, bahkan hatiku selalu gagal menyembuhkan dirinya sendiri. berkemaslah, mulailah hidup tanpa aku disetiap pejammu, aku hanya seorang pesakitan yang ingin menyendiri “ kataku, aku menatap matamu, menerawang jauh kelubuk hatimu.

“ kau selalu saja tak peduli , aku sadar mungkin pernah ada luka yang ku buat, maka ijinkan aku merawat lukamu sampai kau berangsur pulih” katamu, mencoba mendekap erat semua sakitku yang dulu kau tinggalkan.

“ aku masih sanggup berdiri, tak usah kau pedulikan lukaku, katakana saja padaku bagaimana cara melupakanmu dari setiap jengkal otakku” aku menghela napas, lalu mengumpulkan sedikit keberanianku untuk melupakanmu.

“ingatlah, aku akan mengenangmu hanya disini, diruang ini, ruang yang ku berinama masalalu” aku melangkah, sambil mendekap erat semua kenangan.

“ ku mohon berhentilah, bawalah hatiku bersamamu. Aku ingin melangkah bersamamu, lagi.” Ku tutup telingaku, dan tak ku hiraukan semua yang ku dengar, langkahku tak pernah terhenti lagi.

“ lihatlah aku lalu berhentilah sejenak, aku membawa jutaan kata maaf dihatiku, bacalah sebentar saja” katamu, air matamu mengalir, menghapus setiap inginmu.”
Aku memejam, menahan air mata yang terlalu pedih, sambil terus melangkah diatas perih yang ku paksa berlari menjauh dari sesuatu yang seharusnya tak ku tinggalkan.

“ aku mencintaimu, melebihi bencianmu padaku!” kau berteriak, namun kau tak bisa menghentikan langkah ku.

“ aku mencintaimu, melebihi benciku padamu dan cintamu padaku”aku berkata dalam hati, sambil terus menguatkan diri dan menjauh pergi dari apa yang harusnya ku pertahankan.

hujan pun turun dihatimu, langit mendung mulai menghiasi setiap harimu, tak ada lagi ceria yang dapat kau ceritakan, semua telah berakhir. Kau berkabung atas ketidak pedulianmu, jutaan kata maaf yang kau rangkai menjadi karangan bunga, kini mengering, kehabisan jiwa disetiap jengkalnya.

Kau mungkin akan mengerti
Mencintai, bukan hanya tentang meminta sesuatu yang lebih tapi juga tentang memberi
mencintai bukan hanya tentang saling mengerti tapi juga saling peduli.


Guntur Rendi Guntoro
14 Juli 2014
anasabila
anasabila memberi reputasi
1
1K
5
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.6KThread42.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.