Seorang teroris ISIS yang berdandan wanita tertangkap karena lupa mencukur jenggot dan kumisnya.

Teroris ISIS berusaha kabur dari bekas benteng militan saat kota tersebut direbut kembali, namun rencana mereka gagal.

Dengan berpakaian wanita dan make-up yang blepotan, pria berjanggut itu lupa mencukur kumis dan jenggot di wajahnya.

Baca: Astaga, Gadis Jerman Ditangkap Demi Gabung ISIS


Foto yang dirilis oleh tentara Irak memperlihatkan seorang pria yang tertangkap terlihat memakai bedak, eyeshadow dan lipstik, bahkan menambahkan beberapa alas kecantikan.

Tapi kumis tebal dan jenggot serta alis penuh, malah membuka kedoknya.

Foto yang lain menunjukkan pejuang ISIS memakai bra empuk saat mereka mencoba menerobos jalan keluar kota.


Foto-foto teroris ISIS yang berdandan wanita tertangkap tentara Irak
Kota Tua Mosul, yang dulunya padat penduduk telah hancur oleh peperangan selama berbulan-bulan untuk menumpas ISIS.

Akibat dari peperangan ini, para pejuang ISIS melakukan berbagai usaha untuk mempertahankan wilayah tersebut.

Sebagian besar bangunan kota telah rata, puing-puing dan debu berserakan menutupi kota yang dulunya jaya.

Baca: Balas Dendam kepada ISIS, Tentara Irak Eksekusi Militan ISIS dengan Cara ISIS

Dalam sebuah survei dijelaskan bahwa hampir sepertiga dari Kota Tua – lebih dari 5.000 bangunan – rusak atau hancur dalam tiga minggu terakhir akibat pemboman sampai 8 Juli.

Sebagian besar di Mosul barat, 10.000 bangunan rusak selama perang, karena serangan udara dan pertempuran hebat selama lima bulan terakhir. Survei ini hanya mencakup kerusakan yang terlihat pada foto satelit, bisa saja jumlah sebenarnya kemungkinan lebih tinggi.


Warga melewati jembatan sementara di Mosul Barat
Perebutan Mosul dari ISIS mendapat dukungan Amerika hampir sembilan bulan, ini menghabiskan dana yang besar, terutama di bagian barat kota. Mosul akhirnya dibebaskan pada 10 Juli.

Warga kota pergi meninggalkan bangunan yang telah rata dan menjadi puing setelah beberapa pemboman, dan mereka terlihat melewati jembatan sementara di sungai Tigris.

Setelah rumah mereka diratakan dalam serangan udara koalisi Amerika, Banyak warga dari Mosul Barat sekarang berjuang untuk menghidupi keluarganya apalagi mereka kini tidak memiliki pekerjaan.

Safwan al-Habar, 48, memiliki sebuah rumah di distrik al-Zinjili, setiap pagi mencari bantuan setelah atap rumahnya dijebol oleh ISIS.

Seorang pria lain, Mirsur Dannon Hassan, 53, mengatakan rumahnya telah hancur akibat serangan udara.

“Saya tidak punya gaji. Saya butuh bantuan untuk bangun rumah saya kembali, “katanya.

Dia tinggal di kontrakan bersama istri, lima anak perempuan dan anak laki-laki, dan pemilik rumah itu baru saja menaikkan uang sewa.

Bagi mereka hidup berada di bawah Negara Islam ISIS sangat kacau dan menderita, ISIS merebut Mosul pada bulan Juli 2014 dan menyatakan sebagai ibukota kekhalifahan yang mencakup seluruh wilayah Irak dan Suriah.

“Hidup ini bagai di neraka,” kata Mohamad Zuhair yang berusia 31 tahun. “anda tidak memiliki hak untuk memiliki telepon atau memakai jeans, bahkan aku harus berjenggot panjang. ”

Ada pemukulan dan eksekusi untuk pelanggaran. Saat pertempuran memburuk, orang-orang bersenjata menembaki orang yang berusaha melarikan diri.

Pada hari Jumat Kepala Pentagon, Jim Mattis, mengatakan bahwa dia yakin bahwa kepala negara Islam Abu Bakr al-Baghdadi masih hidup, setelah adanya rumor bahwa dia telah meninggal.

Dia berkata: ‘Saya pikir Baghdadi masih hidup … dan saya akan percaya jika kita sudah benar-benar membunuhnya.

“Kami sedang mengejarnya, dan kami yakin dia masih hidup.”

Sering ada rumor yang mengatakan bahwa Baghdadi telah tewas dalam beberapa bulan terakhir.

Pengamat Suriah untuk Hak Asasi Manusia yang ada di Inggris, pekan lalu mengatakan bahwa mereka telah mendengar kabar dari para pemimpin senior ISIS di provinsi Deir Ezzor, Suriah, bahwa Baghdadi telah meninggal.

Pada pertengahan Juni, tentara Rusia berusaha untuk memverifikasi apakah telah membunuh kepala ISIS dalam serangan udara Mei di Suriah.

Dengan hadiah 25 juta US $ untuk kepala al-Baghdadi, Baghdadi terus bergerak secara diam-diam di seluruh wilayah yang dikuasi ISIS di Irak dan Suriah.

Hingga sekarang penduduk asli Irak belum melihatnya lagi sejak kemunculan al-baghdadi yang dikenal sebagai ‘khalifah’ pada tahun 2014 di Masjid Agung Al-Nuri di Mosul, yang kini telah hancur akibat pertempuran di kota kedua Irak tersebut.

Wkwkwkwk kocak banget, mungkin ini saudaranya si uduy