Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Media IndonesiaAvatar border
TS
Media Indonesia
Sekitar 9 Miliar Ton Plastik Jadi Limbah Berbahaya
Sekitar 9 Miliar Ton Plastik Jadi Limbah Berbahaya


LIMBAH plastik hingga kini masih menjadi masalah serius dikaitkan dengan kesehatan manusia dan lingkungan. Dalam sebuah penelitian, lebih dari sembilan miliar ton plastik telah diproduksi sejak 1950 dengan sebagian besar berakhir di tempat pembuangan sampah.



Hal itu tentu merusak ekosistem dan menimbulkan masalah bagi kesehatan manusia, demikian menurut analisis global pertama tentang produksi plastik secara massal. "Hampir 80 persen plastik ini berakhir di tempat pembuangan sampah atau lingkungan sedangkan produksinya meningkat dengan cepat", kata peneliti dari University of California, Santa Barbara, dalam penelitian yang dipublikasikan Rabu (19/7) waktu setempat.



Kurang dari 10 persen yang didaur ulang dan sekitar 12 persen dibakar, katanya menambahkan. "Jika Anda membentangkan semua plastik ini secara merata sebatas pergelangan kaki, itu akan mencakup area seukuran Argentina," tutur Roland Geyer, seorang profesor ekologi industri dan penulis utama studi tersebut kepada Thomson Reuters Foundation. "Ini adalah jumlah besar materi yang tidak terurai. Saya sangat khawatir," imbuh Geyer.



Persoalan lain muncul, sebab pemusnahan plastik melalui pembakaran akan berkontribusi terhadap perubahan iklim dan berdampak buruk pada kesehatan manusia. Adapun, jika menumpuk material tersebut dapat merusak lingkungan yang lebih luas.



Dijelaskan, bidang pengemasan adalah pasar terbesar untuk plastik dan produk berbasis minyak bumi mempercepat peralihan global dari wadah yang dapat digunakan kembali menjadi wadah penggunaan sekali pakai.



Akibatnya, porsi plastik di tempat pembuangan kota di negara berpenghasilan tinggi dan menengah naik menjadi lebih dari 10 persen pada 2005, dari yang sebelumnya kurang dari 1 persen pada 1960. Tidak seperti bahan lain, plastik bisa bertahan di lingkungan selama ribuan tahun, kata Geyer.



Ada lebih dari 5 triliun keping plastik yang mengambang di lautan dunia, menurut sebuah studi tahun 2014 yang dipublikasikan di jurnal Public Library of Science.



Penumpukan plastik tersebut tentu membahayakan kehidupan laut dan ekosistem di laut dan darat. Jika tren saat ini terus berlanjut diperkirakan lebih dari 13 miliar ton sampah plastik akan berakhir di lingkungan atau tempat pembuangan sampah pada 2050.(OL-3)





Sumber : http://www.mediaindonesia.com/news/r...aya/2017-07-20

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Sekitar 9 Miliar Ton Plastik Jadi Limbah Berbahaya Perusahaan Perusak Hutan Didenda Rp5 M

- Sekitar 9 Miliar Ton Plastik Jadi Limbah Berbahaya Pelaksanaan JKN Diawasi KPK

- Sekitar 9 Miliar Ton Plastik Jadi Limbah Berbahaya Pajak Bisnis Daring Disiapkan

0
341
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Media Indonesia
Media IndonesiaKASKUS Official
30.6KThread1.4KAnggota
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.