RAKYATKU.COM - Di salah satu Pos Pengamanan arus mudik Lebaran kawasan Cikopo, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, tampak berdiri perempuan berkulit putih dengan rambut sebahu berjaket warna gelap, sambil memegang senjata laras panjang.

Namanya Bripda Dian Nur Handayani (21), satu dari enam Polwan yang tergabung di Tim Cobra Polres Purwakarta yang berjumlah 26 personel. Saat disapa, ia balas memberi senyuman. Sekilas, senyumannya mirip aktris film Ibukota.

Sejak sebulan terakhir, ia diturunkan dalam pengamanan arus mudik dan balik di wilayah Polres Purwakarta. Keterampilannya, pertempuran jarak dekat.

“Dispesialisasikan untuk pertempuran jarak dekat saat pelatihan Tim Insidentil Polres Purwakarta di Bogor. Sekarang turut mengamankan arus mudik dan balik,” ujar Dian dilansir Tribratanews.

Ancaman terhadap polisi di tengah aksi teror membuatnya harus waspada selama bertugas. Apalagi, ia ditempatkan di sejumlah titik strategis jalur mudik, seperti rest area hingga jalur arteri Purwakarta. Tentunya, dengan membawa senjata laras panjang atau pendek.

“Karena ditugaskan untuk penanganan cepat terhadap ancaman gangguan keamanan selama arus mudik balik maupun kondisi biasa,” jelas Dian.



Penampilannya sedikit berbeda diantara sejumlah Polwan lainnya yang bertugas di kawasan itu. Apalagi, saat ia memegang senjata laras panjang.

“Saat ini kami harus siaga mengantisipasi setiap gangguan keamanan, tidak hanya gangguan terhadap masyarakat, tapi juga untuk diri sendiri,” ujarnya.



Bukan hanya aksi keren-kerenan atau gagah-gagahan, namun ia juga berpengalaman dalam sejumlah aksi polisi.

Ia juga diperbantukan di Satuan Reserse Narkoba Polres Purwakarta. Sejumlah penggerebegan terhadap pengguna dan pengedar narkoba pernah ia lakoni. Di Satres Narkoba, ia sempat miris juga saat melakukan penggerebakan ternyata ada perempuan.

“Harapan saya sebagai Polwan, sebagai perempuan, mewanti-wanti untuk jangan sekali-kali mengkonsumsi narkoba,” kata perempuan asal Soreang ini, yang ingin mengabdi pada negara