Menginap di hotel mewah pasti dilengkapi dengan kamar yang tertutup rapat. Namun, hotel Null Shtern justru hadir untuk wisatawan yang ingin merasakan suasana berbeda dengan hotel pada umumnya.

Berlatar pemandangan Pegunungan Alpen, Swiss, Null Shtern hotel tidak berpintu, tidak berdinding dan tidak beratap, hotel ini juga tidak menyediakan kamar mandi. Hanya ada tempat tidur queen dan beberapa meja dan lampu di samping tempat tidur. Sementara untuk menuju kamar mandi, wisatawan harus berjalan kaki selama lima menit.




Meski nama hotel yang diterjemahkan sebagai 'Nol Bintang' namun, wisatawan bisa menikmati miliaran bintang secara langsung saat menginap di hotel ini. Semua lantaran kamar hotel ini berada di alam bebas Alpen Swiss.



Dilansir dari brightside, hotel ini memang menjadi semacam hadiah bagi wisatawan yang datang dari berbagai penjuru dunia. Hotel yang terletak 6.463 kaki di atas permukaan laut tepat di jantung Pegunungan Alpen Swiss ini dibandrol harga $420 per malam atau sekitar Rp5.460.000.



Dibuat oleh saudara kembar Frank dan Patrik Riklin, serta rekannya Daniel Charbonnier, proyek ini bertujuan memberikan pendekatan tradisional terhadap perhotelan di negara kaya ini. Di mana Swiss sangat terkenal dengan resor mewahnya.

Sumur