Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

p0congkaskusAvatar border
TS
p0congkaskus
Survei: Anak-anak Mudah Akses Konten Dewasa di Internet
Survei: Anak-anak Mudah Akses Konten Dewasa di Internet

RILIS.ID, Jakarta— Libur tiba, anak-anak bergembira. Banyaknya waktu luang saat momen liburan tentu membuat anak bisa leluasa melakukan aktivitas apa saja, termasuk berselancar di dunia internet.

Ya, saat ini sudah banyak orangtua yang membekali anak-nakanya dengan gadget. Artinya, mereka sangat mudah mengakses internet dari mana saja dan kapan saja. Namun, tahukah Anda bahwa anak-anak dapat dengan mudah mengakses situs-situs dewasa?

Menurut berita rilis dari ESET, internet adalah alat pendidikan yang bagus untuk anak-anak demi mendukung proses belajar mereka. Namun, di balik sisi baik internet, dunia online juga memiliki sisi gelap yang justru mengancam anak-anak.

Net Aware belum lama ini melakukan survei dengan responden 1.725 anak sekolah dan 500 orangtua murid. Survei dilakukan dengan memanfaatkan 50 situs media sosial paling populer untuk mengungkapkan potensi risiko yang dihadapi oleh anak-anak dalam hal konten berbahaya yang mereka kunjungi saat mengakses internet.

Hasilnya, ditemukan separuh dari anak-anak yang disurvei telah melihat konten dewasa berkaitan dengan seksual, kekerasa atau materi dewasa lainnya di media sosial melalui situs ChatRoulette, Omegle dan Tumblr yang dinilai sangat berisiko tinggi untuk konten seksual.

Selain itu, sekitar 78 persen anak-anak juga mengaku bergabung dengan situs media sosial sebelum mencapai usia minimum, yang pada akhirnya membuat mereka lebih rentan terhadap konten berbahaya tanpa sepengetahuan orangtua.

Temuan ini bertentangan langsung dengan pandangan orangtua, yang menilai situs tersebut berisiko rendah.

Begitu mudahnya anak-anak mengakses konten dewasa di Internet sangat disayangkan Director Marketing PT Prosperita - ESET Indonesia, Chrissie Maryanto. Ia pun mengimbau kepada orangtua untuk lebih memperhatikan aktivitas anak mengakses internet.

"Sudah sepatutnya anak-anak mendapat perlindungan dan perhatian lebih dari orang dewasa, khususnya orangtua, semakin mudahnya akses internet harus diimbangi dengan penggunaan teknologi yang tepat, seperti Parental Control yang salah satu kemampuannya menyortir situs-situs yang membahayakan atau tidak pantas dikonsumsi anak-anak, sehingga meski dengan pengawasan minim, orangtua bisa tenag karena anak tidak akan lagi mampu mengakses situs konten dewasa," ucap Chrissie.

sumber: http://rilis.id/survei-anak-anak-mud...-internet.html
0
4.6K
32
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.4KThread84.4KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.