Banjir Tak Sampai Semata Kaki, Sekelompok Mahasiswa di China Minta Gendong



GUIZHOU – Hujan deras mengguyur China dan menyebabkan genangan air. Banjir dangkal, yang tingginya tidak sampai semata kaki orang dewasa mengepung Liupanshui Normal College.

Gara-gara banjir, sekelompok mahasiswa terjebak di tangga kampus. Mereka menolak melangkah lebih jauh setelah melihat genangan air di jalan depan kampusnya.

Entah siapa yang memulai, foto yang beredar di jagat maya memperlihatkan cara mereka keluar dari banjir tersebut. Namun solusi mereka justru membuat banyak orang geleng-geleng kepala.

Lantaran takut sepatu mereka kuyup, para pelajar itu memutuskan minta bantuan petugas bersih-bersih setempat. Bermodalkan sebuah bangku kayu panjang yang cukup tinggi, mereka menyeberang dari tangga kampus melintasi banjir.

Karena bangkunya belum cukup panjang untuk melompati banjir, di ujung bangku sudah menunggu ojek manusia. Ya, para petugas bersih-bersih dalam gambar yang beredar, menggendong satu per satu perempuan maupun laki-laki pelajar yang tak mau menginjak banjir.


Mahasiswa di China minta digendong cleaning service demi lewati banjir. (Foto: News.China.cn)

Tidak diketahui perihal berapa jumlah upah yang mereka bayarkan kepada petugas cleaning service tersebut. Fakta lain yang membuat warganet geram, petugas kebersihan yang berkorban hujan-hujanan dan kakinya kebanjiran itu juga harus menggendong laki-laki pelajar di punggungnya.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis 15 Juni. Segera setelah foto itu menjadi viral, warganet memberondong mereka dengan cacian.

Menurut warganet, para mahasiswa tersebut terlalu manja dan seharusnya permintaan mereka ditolak. Beberapa menjuluki sekelompok pelajar perguruan tinggi itu sebagai bayi besar.

“Mereka terlalu manja. Banjirnya jelas hanya sedalam telapak kaki mereka. Kalau anak TK sih tidak masalah harus digendong, tetapi untuk mahasiswa di universitas (harus digendong gegara banjir segitu), saya enggak paham lagi,” komentar seorang warganet di media sosial.



haiyaaa ciilaaka luuwa weelas waaa