hallo agan/aganwati semuanya
maaf ini thread perdana ane di forum ini
mohon bimbingannya

ini gak repostgan hasil pemikiran ane

Akan sangat menyedihkan ketika pengaruh keKristenan terhadap masyarakat Kristen mulai luntur dan bahkan "hilang"!.
Hal tersebut bisa ditebak bukan lain karena merebaknya nilai-nilai duniawi yang lebih "digandrungi" dimasa sekarang ini, lantas apa penyebabnya? Bagaimana Cara melepasnya? .
Kurangnya keintiman Rohani antara kita dan Allah lewat Kuasa Ibadah yang menjauhkan kita dari padaNya dan akhirnya lebih memilih dipeluk oleh duniawi, Ibadah tidak hanya Memuji (Menyanyi) Bagi Tuhan, Berdoa, mendengar Renungan dan Kotbah di Gereja, lebih dari itu kita harus mengerti arti beribadah, beribadah sendiri pun mempunyai arti mendalam yakni; secara terus menerus (tanpa berhenti) kita belajar dan dan berusaha untuk hidup serupa dengan Kristus!!

1 Yohanes 2:6 menegaskan "Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup" ,

Firman ini cukup jelas, kalau kita sebagai UmatNya yang terkasih harus hidup sama seperti Kristus itu sendiri, melepaskan semua hal duniawi, meninggalkan kedagingan yang selalu menggoda kita dengan nafsunya agar kita selalu berbuat dosa. Trus bagaimana langkah agar kita kembali menjadi "anak-anak terang"? Yang paling utama yaitu kita harus berdamai dengan Allah. kita harus sadar dengan berbuat dosa kita telah menghina Allah dan membuat jurang antara kita dan Dia, maka berdamai dengan Allah merupakan hal terpenting. Untuk berdamai dengan Allah pun ada skemanya yaitu kita harus mengerti tujuan Allah yang menghendaki kita beroleh damai sejahtera.

Berikut kita harus menyadari dosa, kita semua adalah orang berdosa termasuk saya pula, didalam proses ini kita betul-betul menyadari, menyesali, dan berjanji untuk tidak akan berbuat dosa tersebut lagi. Selanjutnya kita harus memikul salib dan menyusuri jalan kebenaran Yesus Kristus, dan terakhir terimahlah Dia sebagai Juru selamat Anda, ingatlah bahwa kita semua tidak akan beroleh kekal kalau tidak melalui Yesus Kristus karena dialah Sang Juru Selamat.