Arah - "Apalah arti sebuah nama," kata Sastrawan dunia William Shakespeare. Ternyata nama sungguh berarti dan diyakini juga menentukan hoki (peruntungan) dalam berusaha.
Tak mengherankan, jika seseorang memilih nama buat usahanya, maka tak sembarangan dia menentukan nama. Beragam alasan dilakukan seseorang, untuk membuat nama usahanya.
Demikian juga dalam usaha makanan. Kata seorang konsultan, kesuksesan usaha makanan hanya ditentukan 2 hal. Yaitu lokasi dan rasa. Namun para pemilik warung makan ini sepertinya meyakini faktor ketiga, yaitu nama.
Jadilah pemilik usaha makanan ini memilih nama-nama dari merek yang sudah terkenal tak hanya di Indonesia, tapi di dunia. Namun karena nama-nama resmi itu dilindungi hak ciptanya, maka versi plesetan pun muncul.
Alhasil, makan di tempat-tempat ini selain bikin kenyang juga sekaligus bikin ngakak.
Quote:
Bank Ternama Jadi Warung Bakso
Logo ini tentu sangat populer di kalangan masyarakat sebagai Bank BCA. Popularitasnya tak diragukan, karena BCA Merupakan bank swasta nasional terbesar di Indonesia.
Logo bank ini sedemikian populer, karena banyaknya kantor cabang dan mesin ATM yang tersebar di berbagai lokasi. Sepertinya, hal itulah yang membuat seorang pemilik warung bakso di Surabaya, mendompleng popularitas Bank BCA.
Agus yang merupakan pemilik warung bakso itu pun, memelesetkan nama BCA yang aslinya Bank Central Asia ini menjadi Bakso Cak Agus.
Quote:
Klub Bola Jadi Warung Nasi
Lain lagi trik pemilik sebuah warung nasi. Mendompleng popularitas sebuah klub sepak bola di liga primer Inggris, jadilah warung nasi ini diberi nama "Laperpool".
Secara bunyi, nama tersebut mirip dengan "Liverpool" yang masuk kesebelasan papan atas di English Premier League. Meski dua nama itu berkiprah di bidang yang berbeda, sepertinya pemilik warung nasi yakin prestasi "Liverpool" akan membawa keberuntungan pada warung nasi "Laperpool".
Quote:
Warung Kopi Dunia ke Lokal
Starbucks merupakan merek kedai kopi ternama kelas dunia. Kedai kopi asal Amerika itu, gerainya tersebar di sejumlah kota besar berbagai negara.
Mendompleng nama besar Starbucks, sebuah kedai kopi kampung di Malaysia memelesetkan namanya menjadi "Setarbak". Sama-sama kedai kopi, hanya keduanya berbeda kelas. Pemilik Setarbak berharap akan meraih peruntungan seperti Starbucks.
Quote:
Dari Jagad Maya ke Warung Kaki Lima
Yahoo! merupakan perusahaan teknologi yang pernah tercatat sebagai salah satu yang terbesar di dunia. Sebelum disalip Google, Yahoo! pernah menjadi mesin pencari nomor satu.
Sayang, kedigdayaannya kini memudar. Tapi bagi pemilik warung tahu Sumedang, nama Yahoo! sepertinya tetap menarik. Jadilah dia memelesetkan usahanya menjadi "Tahoo! Sumedang".
Quote:
Merek Gadget Penangkal Lapar
Masih ingat Blackberry? Ya merek ini pernah sangat terkenal di dunia dan banyak digunakan sebagai gadget nomor satu di Indonesia. Pada masa jayanya, terkesan aneh jika tak saling bertukar nomor PIN BBM alias Blackberry Messenger.
Mendompleng kebesaran merek Blackberry, sebuah warung nasi kaki lima memelesetkan nama gadget asal Kanada itu menjadi mBackberry.
Sumber