Bulan Ramadhan tentunya identik dengan kegiatan yang dinamakan dengan puasa. Puasa sendiri dimaksudkan dengan kegiatan ibadah umat Islam yang mengharuskan para muslimin dan muslimat untuk menahan lapar dan dahaga alias tidak makan dan juga tidak minum serta menahan syahwatnya dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari di ufuk barat. Tidak adanya aktivitas di mulut inilah yang kemudian membuat kuman berkembang dengan cepat di daerah rongga mulut dan menghasilkan efek bau pada mulut.

Bau mulut yang terjadi ketika kita sedang berpuasa tersebut merupakan salah satu hal yang menjadi keniscayaan. Meski terkadang bisa membuat kurang percaya diri. Hal yang lebih parah lagi ketika kita diharuskan menghadap dengan klien atau mungkin juga teman anda. Bau mulut bisa membuat teman anda kemudian menghentikan pembicaraannya dengan anda. Terlebih dengan klien kerja, bisa jadi hal yang lebih parah adalah ketika partner kerja anda tersebut memutuskan kontrak kerjasamanya dengan anda.

Apakah bisa menjadi separah itu? Bukan tidak mungkin hal tersebut bisa terjadi hanya karena bau mulut. Lalu bagaimana dengan puasa Ramadhan? Padahal apa yang anda lakukan yang menyebabkan bau mulut tersebut adalah proses ibadah yang diwajibkan oleh Allah kepada seluruh umat Islam di dunia. Apakah ada cara mengatasi bau mulut yang tepat untuk kita yang sedang berpuasa? Sementara kitatetap berpuasa akan tetapi mulut kita tidak berbau atau paling tidak berkurang baunya?

Perihal tersebut, ada satu hal yang semestinya anda ketahui dan pahami dengan seksama bahwa aktivitas berpuasa adalah hal yang sangat wajar jika mulut kita berbau. Seperti yang disebutkan dalam sebuah sabda baginda Rasul, Muhammad SAW :

“Umatku dikaruniai lima keistimewaan pada bulan Ramadhan, yang belum pernah diberikan kepada umat sebelum mereka (yang pertama) bau mulut orang yang berpuasa, lebih disukai Allah daripada minyak kasturi ….”
Berpuasa sendiri merupakan ibadah yang khusu dilakukan untuk Allah SWT dari seorang hambanya. Dimana hal ini seperti yang disebutkan dalam sebuah hadits Qudsi yang berbunyi :

“Semua amal perbuatan bani (anak cucu) Adam adalah kepunyaan mereka sendiri, kecuali puasa. Puasa itu kepunyaanKu, dan Aku yang akan memberikan balasan.”
Dalam hadits Qudsi tersebut dijelaskan bahwa Allah SWT sangat besar mencintai kepada hambanya yang bertaqwa dan berpuasa di bulan Ramadhan. Bahkan disebutkan Allah lebih menyukai akan bau mulut orang yang berpuasa dibandingkan dengan bau minyak Kesturi.

Bila dibandingkan dengan perjuangan umat Islam dalam berpuasa memang sangatlah berat. Seperti yang disebutkan bahwa kamu Muslimin dan Muslimat diwajibkan untuk tidak hanya sekedar menahan lapar dan haus serta syahwat saja selama berpuasa. Akan tetapi, mereka juga diwajibkan untuk menahan untuk tidak melakukan hal yang tercela. Dimana mereka berjuang untuk mengalahkan sikap ego masing-masing. Hal inilah yang membuat orang yang berpuasa sangat mulia di mata Allah SWT.

Akan tetapi, meskipun memang Allah SWT menyukai bau mulut orang yang berpuasa, tentu tak lantas membuat orang kemudian dengan mudah meyebutkannya di depan umum. Tentu tetap para muslim berpedoman pada hakekat dalam berpuasa. Kita tetap berusaha untuk menjaga hawa nafsu dan mencegah perbuatan dan perkataan yang sia-sia dan menyakiti hati orang lain.

Adapun dengan urusan bau mulut, berikut adalah beberapa tips atau cara mengatasi bau mulut pada saat berpuasa. Apa sajakah? Berikut ulasan menariknya:

1. Minumlah air putih dalam porsi yang banyak ketika sahur, minimal 2-3 gelas.
2. Konsumsi buah-buahan dan sayuran
3. Hindari untuk mengkonsumsi bahan makanan yang menimbulkan efek bau yang menyengat sebut saja diantaranya adalah petai, jengkol atau juga bawang.
4. Usahakan untuk selalu menyikat gigi ketika berbuka puasa, mau tidur dan tentunya habis makan sahur.
5. Jangan lupa juga untuk mengkonsumsi jenis makanan yang banyak mengandung vitamin C sebut saja diantaranya adalah jeruk dan melon.
6. Berkumur dengan mouthwash yang anda sukai.

Meskipun memang bau mulut tidak bisa dihindari pada saat kita berpuasa, akan tetapi setidaknya dengan hal di atas bau mulut yang terjadi paling tidak bisa berkurang. Dan apapun itu, Allah SWT suka terhadap bau mulut orang-orang yang berpuasa. Janganlah khawatir akan bau mulut. Niscaya apa yang kita lakukan akan bernilai ibadah dan akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda. Amin. Selamat berpuasa.