Sejumlah Aktivis Dukung Pemerintah Bubarkan Ormas Anti-Pancasila
TS
nomex
Sejumlah Aktivis Dukung Pemerintah Bubarkan Ormas Anti-Pancasila
Spoiler for Foto: Sejumlah Aktivis Dukung Pemerintah Bubarkan Ormas Anti-Pancasila.:
Minggu 28 Mei 2017, 19:12 WIB
Quote:
Jakarta - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Politik Hukum dan Keamanan, berniat membubarkan organisasi kemasyarakatan atau ormas, yang dipandang anti-Pancasila, melalui proses hukum. Rencana itu, ternyata mendapat dukungan dari masyarakat. Sekumpulan tokoh yang tergabung dalam Komunitas Cinta Pancasila dan NKRI, yang menyuarakannya.
Tak tanggung-tanggung, menurut salah satu perwakilan komunitas, Arif Rahman, hari ini meluncurkan petisi online di dalam laman charge.org, dengan judul 'Dukungan Terhadap Larangan dan Pembubaran Ormas dan Ajaran Anti Pancasila'.
"Kami hadir bersama-sama dengan teman-teman masyarakat dan elemen lainnya, memberikan dukungan terhadap Presiden Jokowi, Menko Polhukam, dan Polri, untuk melarang dan membubarkan ormas anti-Pancasila," ucap Arif di bilangan Sarinah, Jakarta Pusat, Minggu (28/5/2017).
Menurut pria yang juga mantan aktivis 1998 itu menegaskan, dengan dukungan ini, menunjukan bahwa Pancasila harus tetap menjadi landasan berdirinya NKRI. Sehingga tidak boleh ada yang menggantikannya.
"Kita tetap ingin Pancasila menjadi ideologi dan falsafah kita. Pancasila dan NKRI itu harga mati," ungkap Arif.
Adapun, masih kata dia, petisi itu ditargetkan untuk memperoleh 1 juta suara. Hal ini, lanjutnya, dirasa pantas karena masih banyak di Indonesia ini yang menginginkan Pancasila tidak diutak-utik oleh pihak-pihak yang tak bertanggungjawab.
"Minimal target sejuta. Kita akan maksimalkan sosialisasi dan ini penting bagi bangsa kita. Kita juga akan bergerak ke elemen-elemen yang kita anggap mendukung juga," ujar Arif.
Deklarator dari Komunitas Cinta Pancasila dan NKRI ini adalah:
1. Arif Rahman: mantan aktivis 98, koordinator komunitas cinta pancasila dan NKRI
2. K.H Zainal Ahmad (Gus Zaini), Ketua Umum Ikatan Pesantren Indonesia
3. Asep Saepudin Muhajir (Ponpes an nida islamiyah)
4. M. Fahmi Saefudin, Persatuan Mahasiswa Bahasa Arab Indonesia
5. Ismail, Mahasiswa program Doktoral Politik Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
6. K.H Bambang Irawan, pesantren Al Baghdadi
7. Gus Slamet, Komunitas forum Bale Kambang(forum aktivis solo raya)
8. Bismar P. S, aktivis alumni UI
9. Beny Syahputra, aktivis alumni UI
10. Rahmat, aktivis alumni Trisakti
Setiap ormas yang menentang pancasila di indonesia harus di bubarkan, karena ke depannya bisa menjadi preseden buruk bagi negara. Persatuan dan kesatuan rakyat akan di uji melalui ormas2 yang berideologi bersebrangan dengan pancasila. Hal ini bisa mendorong lahirnya paham baru dan bisa memecah belah bangsa. mmm...
0
2.7K
Kutip
24
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!