Arah- Menelusuri gang-gang sempit di kawasan Jakarta membuat pasangan calon Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno mengaku banyak mendapat pengetahuan soal kehidupan warga Jakarta.



Dalam berbagai kesempatan kampanye, Anies Baswedan beberapa kali menyoroti manfaat Kartu Jakarta Pintar (KJP). Kartu tersebut justru akan dikembangkan menjadi Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus untuk semua anak usia sekolah (6-21 tahun).



“KJP plus juga dapat digunakan untuk Kelompok Belajar Paket A, B dan C, pendidikan madrasah, pondok pesantren dan kursus keterampilan serta dilengkapi dengan bantuan tunai untuk keluarga tidak mampu, “ Ujar Anies Baswedan.



Selain itu, pasangan nomor tiga ini juga akan memperluas manfaat Kartu Jakarta Sehat dalam bentuk Kartu Jakarta Sehat Plus dengan menambahkan fasilitas khusus untuk para guru mengaji, pengajar Sekolah Minggu, penjaga rumah ibadah, khatib, penceramah dan pemuka agama.



Pasangan yang diusung Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Gerindra itu juga akan melibatkan kalangan komunitas kreatif dalam membangun Ibu Kota dan membuka 200.000 lapangan kerja baru, membangun dan mengaktifkan 44 pos pengembangan kewirausahaaan warga untuk menghasilkan 200.000 pewirausaha baru, selama lima tahun.



Pasangan nomor urut tiga ini juga berjanji akan meningkatkan kualitas pendidikan bagi warga Jakarta, yang menurutnya hal tersebut dilakukan agar kesejahteraan warga miskin meningkat.




“Kami akan fokuskan pendidikan karena itu kunci mereka sejahtera dan menjadi lebih baik," kata Anies.

KISAH ASLINYA