Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dia1992Avatar border
TS
dia1992
Anak-anak Berteriak "Bunuh Si Ahok", Bibit Intoleran Dan Radikal?
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebuah video viral di media sosial yang merekam gambar anak-anak berpawai sembari berteriak dengan kalimat yang mengandung kekerasan. Anak-anak yang berpakaian putih secara berkelompok itu berteriak ‘bunuh si Ahok sekarang juga’. 

Ahok, nama populer Basuki Tjahaja Purnama, merupakan terdakwa kasus penodaan agama yang saat ini menjalani hukuman dua tahun penjara.

Video diduga diambil saat pawai menyambut bulan Ramadan di sekitar kawasan Jakarta, Rabu (24/5). Dalam video yang diambil saat malam hari itu tampak anak-anak dan orang dewasa berpakaian serba putih berpawai sembari membawa bendera dan obor. 

Pawai ini diduga sebelum ledakan bom di Kampung Melayu, Jakarta Timur. Namun, belum diketahui lokasi diambilnya video tersebut.

Sebelumnya Ketua Komisi Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait mengungkapkan kekhawatirannya atas disebarkannya benih-benih kebencian berdasarkan aspek keagamaan yang menjamah anak-anak usia dini.

Arist mengatakan di beberapa daerah muncul fenomena anak-anak mengolok temannya yang berbeda agama dengan sebutan kafir. 

"Kasusnya sama seperti bullying, tetapi kini verbalnya didasari identitas keagaaman. Itu mengkhawatirkan sekali," kata Arist, Jumat (12/5). 

Selain mengolok teman, Arist menemukan fenomena anak-anak yang mempersoalkan identitas kafir. Dia mengatakan Komnas PA pernah mendapat aduan dari guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang mengajak murid-muridnya mengunjungi suatu mll. 

"Mestinya kan muncul pertanyaan, mal itu apa gunanya. Tapi ada pertanyaan, itu malnya orang kafir atau bukan? Yang punya seagama atau tidak? Itu kan mengerikan," tutur Arist. 

Arist menyatakan kaget bukan kepalang saat mendapat laporan tersebut. Dia tidak menyangka bahwa benih kebencian yang bernuansa agama sudah mengontaminasi anak usia dini. Fenomena ini, kata Aris, terjadi di hampir semua provinsi.

Miris.. kaum radikal berhasil mendoktrin otak anak-anak generasi penerus bangsa emoticon-Mewek



Courtesy : http://m.cnnindonesia.com/nasional/2...&utm_medium=oa www.youtube.com
Diubah oleh dia1992 25-05-2017 15:47
0
12.6K
149
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.8KThread41.4KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.