- Beranda
- Berita dan Politik
Menengok Jembatan Gantung Mengerikan Penghubung Jakarta-Depok !!!
...
TS
penggugatmk
Menengok Jembatan Gantung Mengerikan Penghubung Jakarta-Depok !!!
Jakarta - Jakarta tak hanya soal bangunan-bangunan mewah. Di pinggiran Ibu Kota ini ternyata masih ada jembatan gantung yang bisa dibilang mengerikan untuk dilintasi.
Jembatan gantung di kawasan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, menjadi salah satu contoh infrastruktur yang perlu dibenahi oleh pemerintah. Jembatan tersebut menghubungkan dua wilayah, yaitu Jakarta Selatan dan Depok.
Jembatan itu sangat penting bagi masyarakat. Aktivitas anak-anak untuk pergi sekolah harus melewati jalanan tersebut.
Tak hanya anak-anak sekolah, para pekerja selepas pulang dari kantornya pun turut melintas di jembatan tersebut. Wajar, bagi masyarakat sekitar jembatan tersebut sangat dibutuhkan.
Namun kondisi jembatan gantung tersebut masih jauh dari kata layak. Jalan yang dilintasi warga itu terlihat rentan sekali rubuh.
detikcom mencoba untuk berjalan di jembatan gantung di Jl Gardu RT 12 RW 02 Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jaksel. Jembatan itu dialasi oleh seng-seng dan ditopang oleh kayu.
Pegangan jembatan itu pun hanya sebatas sling, semacam tali baja yang disambungkan ke setiap bambu dan pohon yang ada di jembatan. Tampak pula pohon-pohon hijau berada di sisi jembatan tersebut.
Jembatan ini juga berada di atas sungai Ciliwung. Ketinggian jembatan ke arah bawah sungai cukup tinggi.
Warga sehari-hari menggunakan jembatan itu untuk beraktivitas dari mulai anak-anak hingga para orang tua. Warga yang telah biasa tak merasakan adanya kegelisahan saat berjalan di atas jembatan itu. Namun bagi orang baru, jembatan tersebut cukup menguji nyali sebab goyangan yang dihasilkan saat orang melintas di jalan itu.
Salah seorang warga Depok, Masnun (58), mengaku selalu melewati jembatan tersebut. Menurutnya, anak-anak sekolah pun sering melewati jalan itu.
"Anak sekolah lewat sini, orang pulang kerja juga bisa lewat sini," kaya Masnun saat ditemui di lokasi, Rabu (24/3/2017).
Jembatan ini juga, kata Masnun, sanggup menampung lima sampai sepuluh orang jalan. Hal itu dikarenakan sling yang dipasang untk menjadi pegangan jembatan itu.
"Lima orang sampai 10 orang kuat, tutur Masnun.
sumber
ini poasti salah baswedan, pemkot depok, gubernur jabar, opa jk, wowo dll. rezim jokowi lebih parah dari rezim sby :
aku percaya
Jembatan gantung di kawasan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, menjadi salah satu contoh infrastruktur yang perlu dibenahi oleh pemerintah. Jembatan tersebut menghubungkan dua wilayah, yaitu Jakarta Selatan dan Depok.
Jembatan itu sangat penting bagi masyarakat. Aktivitas anak-anak untuk pergi sekolah harus melewati jalanan tersebut.
Tak hanya anak-anak sekolah, para pekerja selepas pulang dari kantornya pun turut melintas di jembatan tersebut. Wajar, bagi masyarakat sekitar jembatan tersebut sangat dibutuhkan.
Namun kondisi jembatan gantung tersebut masih jauh dari kata layak. Jalan yang dilintasi warga itu terlihat rentan sekali rubuh.
detikcom mencoba untuk berjalan di jembatan gantung di Jl Gardu RT 12 RW 02 Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jaksel. Jembatan itu dialasi oleh seng-seng dan ditopang oleh kayu.
Pegangan jembatan itu pun hanya sebatas sling, semacam tali baja yang disambungkan ke setiap bambu dan pohon yang ada di jembatan. Tampak pula pohon-pohon hijau berada di sisi jembatan tersebut.
Jembatan ini juga berada di atas sungai Ciliwung. Ketinggian jembatan ke arah bawah sungai cukup tinggi.
Warga sehari-hari menggunakan jembatan itu untuk beraktivitas dari mulai anak-anak hingga para orang tua. Warga yang telah biasa tak merasakan adanya kegelisahan saat berjalan di atas jembatan itu. Namun bagi orang baru, jembatan tersebut cukup menguji nyali sebab goyangan yang dihasilkan saat orang melintas di jalan itu.
Salah seorang warga Depok, Masnun (58), mengaku selalu melewati jembatan tersebut. Menurutnya, anak-anak sekolah pun sering melewati jalan itu.
"Anak sekolah lewat sini, orang pulang kerja juga bisa lewat sini," kaya Masnun saat ditemui di lokasi, Rabu (24/3/2017).
Jembatan ini juga, kata Masnun, sanggup menampung lima sampai sepuluh orang jalan. Hal itu dikarenakan sling yang dipasang untk menjadi pegangan jembatan itu.
"Lima orang sampai 10 orang kuat, tutur Masnun.
sumber
ini poasti salah baswedan, pemkot depok, gubernur jabar, opa jk, wowo dll. rezim jokowi lebih parah dari rezim sby :
aku percaya
0
1.8K
11
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
672.1KThread•41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya