Perfilman Indonesia berhasil menembus festival film bergengsi di dunia yaitu Cannes Film Festival. Melalui tangan andal sang sutradara, Mouly Surya, film 'Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak' terpilih untuk ditayangkan dalam festival tersebut tepatnya di Quinzane des realisateurs (Directors' Fortnight), pada 24 Mei mendatang.

Sekedar informasi, Cannes Film Festival adalah Festival Film Eropa yang bertempat di Prancis.



Film yang diperankan oleh Marsha Timothy sebagai Marlina ini pun menjadi satu-satunya film panjang dari Asia Tenggara yang berhasil lolos kurasi festival film tahunan di Prancis itu.



"Iya (film ini satu-satunya) dari Indonesia, dari South East Asia. Di Cannes, dari Asia Tenggara, film panjangnya cuma Marlina," kata Mouly dalam konferensi pers film Marlina di XXI Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat (12/5).



Adapun Fauzan Zidni selaku produser yang mendaftarkan film Marlina ini ke Cannes Film Festival 2017. Setiap tahunnya, festival itu menerima ribuan film mahakarya sineas dari seluruh dunia. Tahun ini, film Marlina bersama 17 film lainnya di seluruh dunia berhasil lolos seleksi untuk ditayangkan dalam program Directors Forthnight.

"Mereka mencari sinema klasik ya. Sama lah seperti festival lain, pasti ada lah statement yang ingin disampaikan oleh tim seleksinya. Mungkin mereka melihat value-value itu dalam film kami," kata Fauzan di kesempatan yang sama.



Dalam sejarahnya, film-film yang diputar dalam program Directors' Forthnight melahirkan banyak sutradara besar. Sebut saja Werner Herzog, George Lucas, Martin Scorsese, Jim Jarmush, Michael Haneke, Spike Lee hingga Sofia Coppola.

Fauzan juga menegaskan bahwa film yang tayang di program tersebut bukanlah film-film yang dilombakan. Tetapi ada pihak resmi yang bertugas menyeleksi film-film yang terdaftar.

"Film dalam Directors' Fortnight itu tidak dilombakan. Ada official selection, dari situ ada Un Certain Regard (program di Cannes). Di saat yang bersamaan juga ada festival Directors' Fortnight, itu yang dibikin oleh asosiasi sutradara film Perancis," kata Fauzan lagi.



Rencananya, baik Mouly, Fauzan dan tim lainnya akan segera terbang ke Prancis untuk menghadiri festival film bertaraf dunia tersebut. Fauzan mengatakan bahwa tim-nya juga mendapatkan dukungan dari pemerintah yaitu Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF).

"Travel grand itu biaya perjalanan kami sebagian dibiayai oleh BEKRAF. Di budget pemerintah itu ada budget travel grand yang bisa diakses kalau kami masuk ke beberapa festival dan kami dapat dari BEKRAF," ujarnya.


Sebagai informasi, film 'Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak' ini menceritakan kekuatan seorang janda asal Sumba, Nusa Tenggara Timur, yang memenggal kepala perampok di rumahnya. Marlina kemudian melakukan perjalanan panjang dari rumahnya menuju kantor polisi.

Selain Marsha Timothy, film ini juga diperankan oleh Dea Panendra, Yoga Pratama dan Egi Fedly. Film ini akan tayang di bioskop pada bulan Oktober 2017 mendatang.