Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

westernwayAvatar border
TS
westernway
Halangi Pegawai Pengadilan Pulang, Massa Pro Ahok Sempat Bentrok
TEMPO.CO, Jakarta - Massa pendukung bekas Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama, atau Ahok bersikukuh untuk tinggal di depan gedung Pengadilan Tinggi DKI Jakarta hingga ada surat penangguhan penahanan dari Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Belasan pegawai pengadilan yang bekerja di gedung ini terhalang untuk pulang hingga pukul 19.30 WIB.

Tim gabungan Polres Metro Jakarta Pusat dan Polsek Cempaka Putih lalu menurunkan puluhan petugas untuk mengamankan situasi dan mengeluarkan para pegawai. Polisi sempat bersitegang dengan massa, yang menolak membuka pagar.

"Dorong, dorong! Polisi jangan masuk!" ujar salah seorang massa dari pengeras suara.
Massa saling dorong di depan pagar ketika tambahan aparat merongrong masuk.




Tepat saat aparat hendak membuka pagar, beberapa botol air melayang ke dalam area gedung. Beberapa satpam gedung yang kesal sempat melempar kembali satu botol ke arah massa. Dua orang juga sempat berteriak karena merasa terpukul petugas.


Pasca bentrokan, Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Asep Guntur Rahayu, sempat keluar pagar untuk melerai massa dibantu perwakilan pengunjuk rasa. Sempat saling bersikukuh, massa dan aparat akhirnya saling meminta maaf.

Dua belas orang perwakilan pengunjukrasa lalu diminta ke dalam untuk beraudiensi dengan Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombespol Suyudi Ario Seto, dan Kepala Humas Pengadilan Tinggi DKI, Johanes Suhadi. Pada pukul 20.30 WIB perwakilan pengunjuk rasa keluar dan berbicara kepada massa dari atas mobil komando.

"Teman-teman, saat ini kasus Pak Ahok masih menjadi milik PN Jakarta Utara. Meskipun banding masih ada proses dulu, tim pengacara Pak Ahok mau menyusun memori banding yang oke punya. Tidak abal-abal. Jadi mohon sabar," ujar Bahar Siagian, salah satu perwakilan pengunjuk rasa. Para perwakilan lain lalu membujuk massa untuk berangsur bubar.

Walaupun sudah menerima imbauan, hingga pukul 21.30 WIB, massa masih belum beranjak dan masih banyak berdatangan. Mereka lalu mengisi malam dengan berjoget dangdut dengan musik dari mobil komando.


[/Quote]
https://m.tempo.co/read/news/2017/05...sempat-bentrok




Angry mob-nya makin barbarian aja emoticon-Big Grin
Sampe berita dibuat jam 12 malem masih menduduki gedung pengadilan emoticon-Big Grin

Plokisnya kayak orang impoten pula emoticon-Nohope
padahal tinggal lempar flashbang + tear gas, beres semua angry mob-nya emoticon-army:

Polling
0 suara
apakah pendemo ini pengangguran, tengah malam masih demo sama setan?
0
3K
21
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.