DEPOK- Kasus penodaan agama yang menyeret nama Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ke dalam jeruji besi telah menyita perhatian publik. Namun hingga kini belum ada salah satu tokoh penting yang menjenguk mantan bupati Belitung Timur itu di Rumah Tahanan (Rutan) Markas Korps Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Rabu (10/5/2017).

Salah satu kuasa hukum Ahok, Sirra Prayuna menyatakan, hanya sang istri Veronica Tan yang mendampingi dia saat mantan bupati Belitung Timur itu dipindahkan ke Rutan Mako Brimob.

"Veronica tampak sedih saat mendampingi sang suami. Bu Vero mengerti dan memahami juga," kata Sirra saat dihubungi lewat sambungan telefon, Rabu (10/5/2017).

Meski demikian, lanjur Sirra, Veronica menerima hukuman yang dijatuhkan hakim kepada Ahok. Tak hanya sang istri, tambah Sirra, para pendukung Ahok pun merasa terpukul atas vonis dua tahun majelis hakim kemarin.

"Jangankan Bu Veronica semua batin pendukungnya juga banyak yang nangis terhadap putusan yang tak pernah dibayangkan seperti ini," tuturnya.

Sirra menjelaskan, kini Ahok tak mau dikunjungi oleh siapa pun. Kata dia, kliennya hanya ingin dijenguk oleh pihak keluarganya.

"Setelah menjalani sidang dari pagi, cukup letih. Terus sampai sore menjalani proses administrasi di Cipinang, tiba-tiba harus pindah lagi," ujarnya.

Para pendukung Ahok di Mako Brimob Kelapa Dua sudah tampak berkumpul di sekitaran Mako Brimob. Massa itu tampak kompak mengenakan kemeja khas kotak-kotak.

Massa tersebut mengaku ingin memberikan dukungan langsung kepada Ahok yang kini mendekam di dalam hotel prodeo. Namun, pihak kepolisian telah melarang para pendukung Ahok berkumpul dan menggelar aksi di gerbang utama Mako Brimob. Anjing pelacak juga sudah disiagakan untuk mengantisipasi kericuhan dari massa pendukung Ahok.

Sumur: http://news.okezone.com/read/2017/05...di-mako-brimob

Ahok Tak Mau Terima Karangan Bunga di Mako Brimob



DEPOK - Kiriman karangan bunga ucapan belasungkawa kepada Basuki Tjahaja Purnaman alias Ahok tak hanya berada di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat. Markas Korps Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, juga menjadi sasaran lokasi pengiriman karangan bunga untuk Ahok.

Namun kejadian unik terjadi di Mako Brimob, dimana polisi penjaga tidak memperbolehkan petugas pengirim karangan bunga masuk ke dalam mako. Pasalnya petugas jaga telah mendapat pesan khusus dari Ahok, yang meminta jika ada kiriman bunga, agar diletakkan di Balai Kota.

"Bawa saja lagi pak ke Balai Kota," kata seorang anggota Brimob di depan gerbang utama Mako Brimob, Rabu (10/5/2017).

"Yah pak, izinkan untuk ditaro di sini dong pak," keluh sejumlah pendukung Ahok yang mendekat mobil bak tersebut.

Salah satu polisi yang enggan disebutkan namanya, mengatakan bahwa Ahok berpesan apabila ada yang mengirimkan karangan bunga, agar ditaruh di Balai Kota, Jakarta Pusat.

"Bukannya gak diterima, tapi Pak Ahok minta dikirim ke Balai Kota saja," ungkapnya.

Pantauan Okezone.com di lokasi, meski karangan bunga tak berdiri di sekitaran gerbang utama Mako Brimob, puluhan pendukung Ahok masih setia menunggu.

Sumur: http://news.okezone.com/read/2017/05..._campaign=news