SPBU 34-17532 di Jl Raya Sukatani, Desa Karang Sentisa, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi mengalami kebakaran. Kebakaran disebabkan dari sepeda motor yang membawa jeriken masih menyala saat melakukan pengisian bensin.

Diketahui pengendara motor yang merupakan pelajar atas nama Rendi (13 tahun), dengan mengendarai motor Suzuki Smash, sebelum peristiwa sedang mengisi bensin ke jeriken yang dia bawa. Tetapi motor yang Ia kendarai tidak Ia matikan mesinnya.



Apesnya, saat ada tetesan bensin jatuh ke bawah saat petugas mengangkat selang, tetesan bensin itu mengenai busi pada mesin motornya.

Kemudian terlihat percikan api dari busi yang kemudian menyambar ke mesin dispenser. Sehingga satu buah mesin pompa bensin terbakar.



Kerugian tidak hanya milik SPBU, tetapi juga korban luka. Korban pemilik motor, mengalami luka bakar di bagian punggung belakang dan paha kanan-kiri bagian belakang. Korban mengalami luka bakar 10 persen di tubuhnya. Saat ini korban dirawat di RS Husni Sukatani, Kabupaten Bekasi.

Api sempat menyambar baju korban hingga korban mengalami luka dan motornya pun hangus terbakar. Api baru bisa dipadamkan setelah Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi menurunkan unit mobil damkar.


(Foto: Twitter/@RyanparkBajay)


(Foto: Twitter/@RyanparkBajay)

"Hingga siang ini masih terpasang garis polisi di area SPBU itu. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun pengendara yang mengisi bensin itu mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya." ujar petugas NTMC Polri, Demy.

"Dan motornya telah diamankan ke kepolisian sebagai barang bukti," ujarnya.

Belum diketahui berapa total kerugian materi akibat peristiwa ini. "Belum ada laporan lagi, tapi dispenser di SPBU itu hangus satu," ujarnya.

Semoga kejadian ini jadi pengingat kita dan para orangtua untuk lebih meningkatkan pengawasan ke anak-anak remaja yang membawa motor di bawah umur, bahwa aturan sederhana saat mengisi bensin seperti mematikan mesin kendaraan dan menjauhkan telepon genggam/menonaktifkan telepon genggam saat mengisi bensin itu penting dipatuhi. Padahal peringatan udah besar dan jelas di spanduk-spanduk pada setiap SPBU, bila diabaikan terus udah kejadian kayak gini kan, berbahaya banget.

Sumur
Sumur