Kaskus

News

winda.bohayAvatar border
TS
winda.bohay
Pengelola Jungleland Rugi Rp16 Miliar dalam Tiga Bulan
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Graha Andrasentra Propertindo Tbk (JGLE), perusahaan pengelola kawasan wisata Jungleland di Sentul, Bogor, mencatatkan kinerja buruk di tiga bulan pertama tahun ini. Perusahaan menelan rugi bersih hingga Rp16,16 miliar, berbalik dari laba bersih Rp34,65 miliar di kuartal I 2016.

Berdasarkan laporan keuangan Graha Andrasentra pada Senin (1/5), perusahaan mencatatkan penurunan penghasilan usaha bersih sebesar 2,3 persen menjadi Rp72,06 miliar di kuartal I 2017, dari Rp73,77 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Namun, beban pokok penghasilan perusahaan sebenarnya turun lebih besar menjadi Rp40,06 miliar di kuartal I tahun ini, dari Rp51,97 miliar pada periode yang sama 2016. Hal itu membuat Graha Andrasetra mencetak kenaikan laba kotor menjadi Rp32 miliar, dari Rp21,8 miliar.

Sayangnya, pada kuartal I tahun ini, perusahaan tidak memperoleh keuntungan pembatalan bunga pinjaman. Pos tersebut adalah 'penyelamat' kinerja keuangan Graha Andrasentra pada kuartal I 2016 dengan besaran mencapai Rp82,09 miliar.

Alhasil, pada tiga bulan pertama tahun ini perusahaan harus menelan rugi bersih sebelum taksiran beban pajak sebesar Rp15,38 miliar, berbalik dari laba bersih sebelum taksiran beban pajak Rp43,88 miliar di kuartal I 2016.

Kendati taksiran beban pajak di kuartal I tahun ini amblas menjadi Rp785,24 juta dari Rp9,22 miliar, Graha Andrasentra tetap tak bisa berkelit dari rugi bersih.

Seperti diketahui, perusahaan milik Grup Bakrie ini baru saja menggelar penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) pada pertengahan tahun lalu.

Perusahaan menerbitkan sebanyak 2,3 miliar saham baru atau sebesar 10,19 persen dari modal disetor perseroan. Dengan harga IPO sebesar Rp140 per saham, Graha Andrasentra meraup total sekitar Rp300 miliar.

"Kami harap dengan melantai di bursa dapat memperkuat permodalan kami sehingga dapat lebih pesat lagi dalam ekspansi. Semoga usaha kami dapat berkembang lebih pesat, karena usaha rekreasi masih sangat besar, pertumbuhan ekonomi dan kelas menengah masih sangat besar," ujar Agus J. Alwie, Direktur Utama Graha Andrasentra, saat pencatatan saham.

Agus menjelaskan sebagian besar dana hasil penawaran umum saham perdana (IPO) akan digunakan untuk pengembangan theme park dan hotel seperti Jungleland yang terletak di Sentul Nirwana, Bogor, Jawa Barat. Ia menyebut perseroan bakal membangun sebanyak delapan theme park dan hotel sampai 2018 mendatang.

sumber

sepi pengunjung..
akibat aksi berjilid2 tempat tamasya sudah pindah ke DKI. tapi positifnya umat bersatu tak terkalahkan
0
4.4K
21
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
KASKUS Official
678.6KThread47.7KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.