Masih suka traveling dan mencari tahu tempat-tempat menarik untuk dijadikan destinasi, kan? Dari ratusan bahkan ribuan tempat-tempat menarik di dunia yang populer, rasanya ada saja tempat-tempat yang baru ditemukan dan menjadi tambahan rentetan destinasi wisata.

Daya tarik suatu tempat menjadi tujuan wisata ialah keunikan dan keindahannya. Jika kedua hal itu sudah dimiliki, maka biasanya tempat tersebut akan terus diburu dan bahkan menjadi destinasi wisata populer yang berumur panjang. Jika berbicara keunikan dan keindahan maka bisa menyangkut kawasan secara keseluruhan ataupun terhadap objek-objek tertentu saja.

Nah, berikut ini ada beberapa objek-objek yang tampak menarik dan juga unik dibeberapa lokasi, baik itu di tempat wisata populer maupun bukan. Tertarik buat membuktikannya langsung?


1.Batu Istana – Natuna

Batu Istana di Natuna, photo by RENDRA dwiariaguna via flickr.com

Apa pendapatmu ketika melihat batu reksasa di foto? Terlihat tak biasa bukan? Ya, batu ini memang benar-benar ada. Lokasinya di Tanjung Senubing, Pulau Natuna Besar. Batu berukuran raksasa ini tampak tidak hanya besar tetapi juga memiliki tekstur permukaan yang bergaris-garis vertikal. Tekstur yang tak biasa inilah yang membuatnya unik dan membuat banyak orang tertarik untuk melihatnya.

Letak batu granit yang dinamai Batu Istana ini berada di atas area bukit / tebing di pinggir garis pantai Tanjung Senubing, yaitu di sisi Timur Pulau Natuna. Di kawasan ini memang dikenal juga sebagai Taman Batu atau juga Batu Sindu, hal ini karena selain Batu Istana juga tersebar bebatuan granit segala ukuran, dari yang tepat di tepi pantai hingga ke tebing-tebing sekitarnya. Panorama tak biasa dari layaknya pantai ini juga yang membuat pantai Tanjung Senubing ini menjadi salah satu buruan wisatawan.


Taman Batu atau Batu Sindu di Tanjung Senubing, via artikel-sandika.blogspot.com

Kamu tertarik datang? Pulau Natuna berada di wilayah Provinsi Kepulauan Riau. Meskipun masuk wilayah Kepulauan Riau, tetapi lokasinya sangat jauh dari Batam atau Bintan. Pulau Natuna ini berada di ujung Timur Laut dari Kepulauan Riau dan menjadi salah satu pulau terluar Indonesia. Berada di area Laut Tiongkok Selatan, bahkan membuat Natuna sempat menjadi perebutan wilayah antara Indonesia dengan Tiongkok.

Meskipun sebagai pulau terdepan atau terluar, akses menuju Natuna tidak sesulit yang terbayang. Penerbangan menuju Natuna sudah tersedia yang biasanya melalui atau transit di Bandara Hang Nadim Batam. Di Natuna sendiri, Bandaranya bernama Ranai yang juga nama ibukota kabupaten Natuna. Sedangkan untuk menuju Tanjung Senubing sendiri tidak perlu waktu lama, hanya sekitar 15 menit berkendara dari Kota Ranai.


2. Chocolate Hills – Bohol, Filipina

Panorama Chocolate Hills via exploratrip.wordpress.com

Asli loooh bukan editan... Ini benar-benar nyata, ada daratan dengan gundukan bukit-bukit kecil bertebaran di area seluas sekitar 50 km persegi sehingga nampak tidak biasa. Chocolate Hills, begitulah nama yang dikenal dari kawasan ini. Letaknya Carmen, Provinsi Bohol, Filipina. Orang Filipina sendiri mengenalnya dengan nama Mga Tsokoloateng Burol.

Mau tau berapa banyak bukit-bukti ini? Jumlahnya ribuan, beberapa sumber menyebutnya 12000 hingga 1700 bukit. Ya, mungkin karena terlalu banyak dengan penyebaran tak beratur membuat kesulitan untuk menghitung jumlah pastinya. Kenuikan Chocolate Hills ini menjadi ikon bagi Bohol sehingga wajib rasanya untuk mengunjunginya ketika berada di provinsi yang juga merupakan satu pulau sendiri di kepulauan bagian tengah Filipina atau biasa disebut Visayas Tengah.

Gundukan bukti setinggi sekitar 100 meteran ini merupakan bukit kapur yang ditumbuhi tanaman. Karenanya, meskipun dikenal dengan nama coklat, bukan berarti warna seperti coklat selalu menyelimutinya, tetapi juga bisa berwarna hijau dari rerumputan yang menyelimutinya tergantung musim yang tengah berlangsung. Warna seperti coklat akan hadir ketika musim kemarau tiba sedangkan warna hijau akan terjadi saat musim penghujan.

Keunikan alam Chocolate hills ini juga sudah diakui dunia dengan terdaftarnya objek unik ini sebagai situs warisan dunia UNESCO. Sehingga nama chocolate hills sudah cukup dikenal luas bahkan dari turis eropa dan amerika.

Cara untuk menuju lokasi ini juga tidak begitu sulit. Kalian bisa menggunakan pesawat dari Kota Manila menuju Kota Tagbilaran, ibukota dari Provinsi Bahol. Setelahnya, perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan bus tujuan Carmen atau Batuan atau Sagbayan. Ya, Chocolate Hills bisa dilihat langsung dari tiga wilayah tersebut. Jika kamu tak mau sulit, beberapa agen perjalanan juga tersedia melayani perjalanan khusu ke Chocolate Hills.

Untuk urusan akomodasi juga tak perlu khawatir karena di sekitaran objek wisata ini sudah tersedia beberapa penginapan dengan beragam variasi harga. Restoran juga sudah mulai menjamur mengingat semakin populernya Chocolate Hills sebagai salah satu destinasi wisata andalan Filipina.


3. Batu Zuma - Nigeria

Zuma Rock, via theglobalgriot.com

Apa yang kamu rasakan ketika tengah berjalan di jalan tersebut? Pasti kagum ya.. Bagaimana tidak, pemandangan didepan mata yang hadir bukan berupa gedung beton bertingkat seperti di perkotaan ataupun gunung dan bukit seperti layaknya di perdesaan, melainkan batu super raksasa yang seakan menghalangi jalan.

Itulah Zuma, nama yang mungkin tak asing bagi kalian pecinta games karena ada juga game yang berjudul zuma. Tapi yang ini berupa Batu super besar seukuran bukit tepatnya setinggi 725 meter dan keliling 3,1 km. Lokasinya yang juga didekat permukiman tepi kota menjadikan kawasan tersebut sangat unik dan mudah diingat.

Tak hanya unik secara bentuk, jika diperhatikan di salah satu sisi batu, terdapat bentukan seperti ukiran wajah manusia dengan dua mata yang seakan menatap. Karenanya, Batu Zuma juga dipercaya oleh penduduk sekitar memiliki kekuatan magis dengan cerita-cerita mitosnya.

Tertarik? Ya meskipun cukup jauh di Negara Nigeria, Afrika, tetapi mungkin saja kalian punya kesempatan kesana. Lokasinya berada di Abuja, ibukota negara Nigeria, jadi dipastikan tidak akan kesulitan untuk mengunjunginya. Jalan atau akses menuju lokasi juga dalam kondisi baik.


4. Batu Terbelah – Selandia Baru

Split Apple Rock, via danbosikotak.blogspot.com

Lagi-lagi soal batu, kali ini batu yang tidak sebesar sebelumnya tetapi tak kalah unik dan menarik. Pasalnya, batu ini nampak terbelah dua sehingga masing-masing bagian membentuk setngah bola dengan posisi masih saling berdekatan, mirip dengan buah apel yang dibelah pisau, karenanya batu ini dikenal dengan nama Split Apple Rock.

Terletak di Teluk Tasman, lepas pantai Utara dari South Island, sekitar 50 meter dari lepas pantai antara Kaiteriteri dan Marahau, Selandia Baru, batu yang berukuran cukup besar ini merupakan jenis batu granit. Menurut ahli, batu ini sudah terbelah sejak zaman es. Saat itu, air meresap ke celah batu dan ketika zaman es mencapai puncaknya, suhu ekstrem rendah membekukan air di dalam batu sehingga volume air membesar dan menyebabkan batu terbelah. Jadi batu ini menurut ilmu benar-benar merupakan batu yang terbelah.

Selaindari keilmuan, mitos-mitos juga tak luput dari keberadaannya. Mitos yang paling populer ialah bahwa batu ini ialah karena pedang Zeus saat bertempur dengan Neptunus dalam perebutan Dione. Cerita ini juga membuat batu ini akhirnya dikenal dengan nama Batu Pedang Zeus.


5. Giant Causeway – Irlandia Utara

Giant Causeway via wallpaperspal.com

‘itu buatan deh kayaknya’

Mungkin seperti itulah yang ada di pikiran ketika kalian pertama melihat gambar. Bentuknya memang terbilang aneh dan tidak alami karena berupa kolom-kolom berbentuk kaku. Sedangkan sesuatu yang alami biasanya berbentuk lebih dinamis atau pola melengkung.

Tapi pandangan bahwa itu adalah bebatuan buatan manusia ternyata salah. Itu semua asli bentukan alam. Wow ! memang wow alias menakjubkan bukan? Itulah Giant Causeway atau jalan pintas raksasa. Struktur ini merupakan batu-batu basal hasil letusan gunung berapi di 60 juta tahun silam. Letusan dahsyat itulah yang menghasilkan sekitar 40 ribu batu-batu basal berbentuk heksagonal, segi empat, segi lima, segi tujuh, ataupun juga segi delapan.

Kolom-kolom ini ada yang membentuk dataran lurus, dan ada juga yang berpermukaan tidak rata sehingga menghasilkan bukit kecil. Ketinggian tertinggi dari giant causeway ini ialah di 12 meter. Bentukan bukit ini juga akhirnya nampak tidak alami dan membuat banyak orang bingung dengan kealamiannya.

Giant Causeway ini berlokasi di pantai utara Irlandia Utara tepatnya di garis pantai dataran tinggi Antrium, sekitar 40 km Timur Laut dari Londonderry. Perlu diketahui juga bahwa Irlandia Utara berada di satu pulau dengan negara Irlandia, tetapi Irlandia Utara sendiri merupakan salah satu negara konstituen atau bagian dari negara Inggris.


6. Devils Tower – Amerika Serikat

Devils Tower via pulpn.com

Menara Setan atau Devils Tower, begitulah batu raksasa ini dinamai. Lokasinya ialah di Hulett, Timur Wyoming, Amerika Serikat. Bentuknya berupa tebing menjulang dengan tekstur vertikal yang khas. Menjulang setinggi 368 meter, batu alam ini diperkirakan sudah terbentuk 65 juta tahun silam akibat aktivitas gunung berapi.

Ada banyak mitos yang menyelimuti keberadaan Devils Tower, karena itulah mungkin struktur alam ini akhirnya dinamai menara setan. Terlepas dari mitos-mitos itu nyatanya ratusan orang setiap tahunnya ada saja yang mencoba memanjat si devil tower ini. Ketinggian dan bentuknya yang vertikal hampir 90 derajat itu seperti tantangan tersendiri bagi mereka.

SUMBER