Seperti adegan dalam film fiksi ilmiah 'Sharknado' yang menjadi nyata. Badai dan angin kencang yang melanda Australia telah membuat seekor hiu banteng terdampar di jalanan di Queensland.

Hiu ditemukan terdampar di tengah jalan di sebuah kota kecil di Australia, usai topan Debbie menerjang.



Hiu banteng ini terdampar di jalan Ayr, Queensland. Sesaat setelah mendapat laporan, layanan darurat Queensland segera mengevakuasi hiu tersebut dan mengimbau warga agar tak berkeliaran di luar rumah.

"Anda tidak pernah tahu apa yang dibawa badai dan kejutan yang akan Anda temukan ketika badai reda,” tulis sejumlah warga di akun Facebooknya, seperti dilansir ABC, Jumat 31 Maret 2017.

Hiu banteng yang terdampar ini pun bukan hanya satu ekor. Media lokal menyebut sungai di dekat lokasi hiu pertama ditemukan, penuh dengan hiu.

Beruntung. tidak ada warga yang suka berenang di sungai tersebut. International Shark Attack File menyebut hiu banteng merupakan pemangsa ganas dan dikenal kerap menyerang manusia di laut.

Mereka lebih suka berada di perairan dangkal dan hangat seperti muara, pesisir pantai dan estuaria, oleh karena itu mereka sering bertemu dengan manusia.

Sejumlah daerah diguyur lebih dari 400mm hujan selama Kamis 30 Maret. Cuaca buruk, yang memaksa pemerintah Queensland menutup sekolah-sekolah dan mengirim pegawai publik tinggal diam di dalam rumah, telah diperkirakan akan makin menjadi sepanjang malam.



Ribuan orang harus bertahan dalam badai tanpa banyak kenyamanan. Perusahaan listrik Energex mengatakan lebih dari 52.000 pelanggannya tanpa listrik di tenggara Queensland, pada Kamis malam.

Biro cuaca juga mengkhawatirkan hembusan angin kencang hingga 125km per jam di daerah pesisir. Angin yang mengamuk di laut menyebabkan gelombang setinggi lebih dari delapan meter, yang tercatat di sunhsine coast.

Badai memang kekuatan alam yang nyata sekarang aja di Jakarta harusnya musim panas masih terus hujan.

Bumi sudah tua nak.

Referensi

Riau online