Liputan6.com, Jakarta - Perwakilan buruh memasang spanduk besar berisi ucapan selamat datang dan sejumlah tuntutan kepada gubernur terpilih versi quick count Anies Baswedan dan Sandiaga Uno di depan Balai Kota DKI Jakarta, Senin (1/5/2017).

Spanduk tersebut dipasang Federasi Serikat Pekerja Logam, Elektronik, dan mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSP LEM SPSI).

Spanduk setinggi 5 meter dan lebar 3 meter itu bertuliskan, "Selamat datang gubernur baru. Kembalikan kewibawaan Ibu Kota Jakarta. Maju kotanya, sejahtera buruhnya. Jadikan upah buruh DKI terbaik se-Indonesia".

"Buruhnya sendiri yang masang tadi pas lewat mampir," kata petugas Satpol PP, Tahjuddin, di Balai Kota DKI.

Pada spanduk itu tertulis tuntutan buruh, yakni haram menetapkan UMP menggunakan PP Nomor 78/2015 di Jakarta. Selain itu, mereka juga minta menghapus outsourcing dan pemagangan.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, ribuan buruh sudah berjalan menuju Istana. Saat melewati depan Balai Kota, sebagian massa berorasi meminta menaikkan UMP Jakarta.

"Naikkan UMP Jakarta, Hidup Buruh!" teriak para buruh.

http://m.liputan6.com/news/read/2937405/tuntutan-buruh-kepada-anies-sandi

Tuntutannya sih sederhana tapi untuk mewujudkannya itu yg sulit