Rimanews - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan relawan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat belum move on dari kekalahan di pemilihan kepala daerah Jakarta putaran kedua.

Hal itu disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Eriko Sutarduga dalam diskusi "Rekonsiliasi Pascapilkada DKI Jakarta Putaran Kedua" yang digelar Magister Ilmu Komunikasi Politik Universitas Mercu Buana di gedung DPR, Senayan, Jakarta, hari ini.

"Saya harus jujur, tentu kami bersama relawan tidak mudah move on karena memang sedemikian lamanya. Terlalu lama pemulihannya,” ujar Eriko.

Eriko mengakui, sudah berjuang habis-habisan untuk menyukseskan pasangan calon petaha. Bahkan, anggota DPRD dari tingkat I dan II ikut diterjunkan. Namun, hasilnya berkata lain. "Sekali lagi, tidak ada pesta yang tidak akan berakhir, apa pun hasilnya," ujarnya.

Dia mengatakan, partainya telah berjuang dan sangat menghormati apa pun hasil pilkada. "Kami tentu menyampaikan kepada saudara kami di tim relawan agar mereka mendukung apapun hasil keputusan KPU nantinya soal Pilkada Jakarta,” katanya.

Caranya dengan mendukung Ahok-Djarot menyelesaikan masa tugasnya hingga Oktober 2017 nanti dan mendukung gubernur baru Anies Baswedan-Sandiaga Uno setelah pengumuman resmi nanti.

"Saya berharap, masyarakat DKI Jakarta yang plural, bisa menjadi contoh daerah lain. Terlebih lagi tahun depan ada 171 pilkada," ujarnya.

http://m.rimanews.com/nasional/politik/read/20170428/323633/PDIP-akui-pendukung-Ahok-belum-bisa-move-on

Tuh dengerin kata PDIP....MUP ON dan DUKUNG GUB BARU