Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Anies Rasyid Baswedan, mengunjungi warga korban gusuran di Bukit Duri, Jakarta Selatan untuk pertama kalinya usai pelaksanaan pencoblosan pemilihan kepala daerah (pilkada) pada 19 April 2017.

Di hadapan para warga, Anies menegaskan tidak akan mengingkari janji-janji manisnya kepada masyarakat di Bukit Duri. Bahkan, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan era Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu berjanji tidak akan seperti Gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang pernah mengumbar janji namun melanggarnya.

(Baca juga: Datangi Warga Bukit Duri, Anies Baswedan: Ini Bagian Perjalanan Spiritual Saya).

Berita Rekomendasi
3 Program Ini yang Harus Jadi Prioritas Anies-Sandi
100 Hari Pertama, Anies-Sandi Fokus Rekonsiliasi
Anies menuturkan pada 2012, Ahok berjanji kepada warga tidak akan melakukan penggusuran. Namun kenyataannya, kawasan ini harus digusur dan saat ini para warga tinggal di Rumah Susun (Rusun) Rawa Bebek, Jakarta Timur.

"Di tempat ini karena ini adalah tempat di mana rakyat persis lima tahun yang lalu disebut terbuka dalam kampanye tidak digusur bahkan ada rekaman. Tapi dalam kenyataannya mereka harus pindah ke Rawa Bebek," ujar Anies di Masjid Al-Hidayah, Bukit Duri, Jakarta Selatan, Jumat (21/4/2017).

Pasangan Sandiaga Salahuddin Uno itu menjelaskan, bagi warga Bukit Duri, pemilihan gubernur bukanlah sekadar memilih pemimpinnya. Melainkan, ada secercah harapan yang ingin mereka wujudkan agar kehidupan lebih baik dari sebelumnya.

(Baca juga: Di Hadapan Warga Bukit Duri, Anies Janji Tak Akan seperti Ahok).

"Bagi warga Bukit Duri sebuah kampanye pemilu itu diiringi dengan perasaan ini berulang tidak ya karena mereka pernah merasakan. Karena itu saya datang ke tempat ini untuk mengingatkan diri saya sendiri dan mengingatkan seluruh yang bekerja bersama bahwa jangan ulangi peristiwa yang terjadi," papar Anies.

Meskipun pasti akan ada dinamika sebagai pemimpin, Anies menekankan pendekatan, dialog, dan duduk bersama warga akan menjadi gaya kepemimpinannya ketika resmi menjabat sebagai orang nomor satu di Ibu Kota itu.

"Kalaupun ada pergeseran-pergeseran datanglah, bicaralah, sampaikanlah. Gubernur sendiri yang harus ngomong sama rakyatnya seperti kalau saya janjian sama Anda (wartawan), saya harus kasih tahu ke Anda kalau tidak jadi," terang Anies.

Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu menyatakan akan menjalankan seluruh amanah yang telah diberikan oleh warga Jakarta. Mengingat, pasangan Anies-Sandi telah terpilih menjadi pemimpin Jakarta versi penghitungan cepat atau quick count.

"Ini semua pengingat untuk saya. Saya di sini ingat Anies-Sandi hari Rabu kemarin orang-orang memilih karena ada janji dan program tolong tepati termasuk warga Bukit Duri juga," tutup Anies.

(fmi)


RELATED NEWS
Anies-Sandi Pimpin DKI Jakarta
Tim Anies-Sandi Terus Tampung Aspirasi Warga Jakarta
Kunjungi Bukit Duri, Anies Kenang Haru Pesan Seorang Ibu
Soal Reklamasi, Walhi Berharap Anies-Sandi Tetap Fokus pada Program
Tengok Program Prioritas Anies-Sandi di 6 Bulan Pertama
Anies-Ahok Berjabat Tangan Meredam Tensi Politik Ibu Kota
BERITA LAINNYA
3 Program Ini yang Harus Jadi Prioritas Anies-Sandi
Seminar Peduli Autisme dari GRIND Perindo Ajarkan Mendidik Anak dari Hal Terkecil
GRIND Perindo Ajak Orangtua Peduli terhadap Autis
Partisipasi Pemilih Pemungutan Suara Ulang di TPS 01 Gambir Menurun
Tangkal Pembajakan Anggaran, Masinton Apresiasi Pertemuan Anies dengan Ahok
Mantap! Anies-Sandi Menang Telak di Pemungutan Suara Ulang Pondok Kelapa
Anies Minta Wejangan JK untuk Rekonsiliasi Pasca Pilkada?
GRIND Perindo Diharapkan Terus Gelar Kegiatan Peduli Autisme hingga Pelosok
Gerindra: Setelah Dilantik Anies-Sandi Tunaikan Janjinya Tutup Hotel Alexis


http://m.okezone.com/read/2017/04/21/338/1673725/anies-tak-akan-seperti-ahok-yang-hanya-mengobral-janji


Selamat ya buat nasbungtaik semoga ga kena PHP