jogja.tribunnews.com






materi kampanye dari kelompok penyelamat hewan terlantar yang berbasis di Mumbai, World For All. Materi iklan karya fotografer Amol Jadhav dan sutradara seni Pranav Bhide ini menggunakan gambar ilusi optik yang sangat kuat untuk menarik perhatian publik 

TRIBUNJOGJA.com - Iklan yang berhasil, ialah iklan yang mampu menarik perhatian. Namun materi iklan berikut ini, mampu memberikan hasil yang jauh lebih banyak dari sekadar menarik saja. Iklan ini justru mampu menarik orang untuk melihatnya berkali-kali.

Adapun iklan ini merupakan bagian dari kampanye penyelamatan hewan-hewan terlantar. Tidak ada gambar hewan dalam kampanye itu. Melainkan gambar siluet pasangan keluarga bahagia yang terdiri atas ayah, ibu dan anaknya.

Tapi tunggu dulu, perhatikan baik-baik. Fokus pada background cahaya putih dari ketiga gambar berikut ini, apa yang anda lihat?

Benar, background berwarna putih ini ternyata memiliki pesan tersembunyi.

Gambar pertama berikut ini berisi obyek tersembunyi seekor kelinci.





Iklan ini memiliki obyek tersembunyi berupa seekor kelinci (World for All)

Gambar kedua memiliki obyek tersembunyi berupa gambar seekor anjing.





kampanye iklan ini memiliki obyek tersembunyi berupa seekor anjing (World for All)

Sementara gambar ketiga, memiliki obyek tersembunyi berupa seekor kucing.





Kampanye iklan ini memiliki obyek tersembunyi berupa seekor kucing (World for All)

Adapun ketiga gambar ini merupakan materi kampanye dari kelompok penyelamat hewan terlantar yang berbasis di Mumbai, World For All. Materi iklan karya fotografer Amol Jadhav dan sutradara seni Pranav Bhide ini menggunakan gambar ilusi optik yang sangat kuat untuk menarik perhatian publik.

Kampanye ini bertujuan untuk mempromosikan semangat mengadposi hewan-hewan terlantar. Dengan tagline di setiap gambarnya yakni 'Selalu ada ruang yang masih tersedia, adopsi lah'.

Iklan kampanye ini ternyata begitu sukses. Tahun ini saja, mereka mengaku mengalami peningkatan 150% tingkat adopsi hewan dibandingkan periode sebelumnya.

Berbagai kalangan begitu terpesona dengan ide pembuatan iklan tersebut. Mereka menilai, kampanye ini merupakan kombinasi jenius antara ide dan teknis pengambilan foto dengan pencahayaan yang baik. (thedodo/*)