Halo agan agan,saya newbie gan jadi mohon bimbingannya ya gan. Saya sangat menerima saran,komentar asalkan bahasanya sopan 😘😊
Sekali lagi mohon bimbingannya ya gan gan.


Setelah malu aku malu pada cicak cicak didinding (karena salah kamar) akhirnya aku kembali hai...hai 😁

Karena jika terus menerus takut (wow..)aku tak akan pernah berani menulis lagi,jika tak menulis lagi disini lalu bagaimana aku bisa mengutarakan seonggok batu yang selalu mengganjal ini (eh..eh...bahasamu huahahah)

Berani kamu ? Nanti mata kamu nggak perih baca komen2 mereka yg negatif ?

Insyallah aku berani,biarlah mataku perih yg penting aku bisa menulis,karna aku hanya ingin menulis,menyampaikan sebuah dongeng.
Aku hanya berharap ada yang mau baca,dan semoga saat dibaca pembaca juga bersikap sebagai pembaca yg hanya cukup berangan2,bertanya dalam hati tentang apa yg sebenarnya terjadi.

Aku bakal nulis sebuah kisah dari sudut pandang ku,dari sudut pandang seorang wanita yang katanya mahluk lemah tapi nyatanya masih bisa bangkit walau udah dipatahin hatinya berkali kali,masih bisa percaya sama seorang yg udah pernah ngebohonginnya berkali kali (it's stupid you know ?). Karena aku yakin dibalik airmatanya yg akan selalu ada pelajaran baru yg didapatkan,ingat pelangi muncul setelah hujan,keep spirit para super super woman di seluruh negri !

-Demi kenyamanan,keamanan,keselamatan,kesejahteraan bersama tempat,nama tokoh saya samarkan. Untuk nama saya sendiri itu nama pemberian dari teman teman saya waktu SMP,Icha-


Cerita ini hanya karangan semata (huu....) Untuk kecurigaan nyata,tempat,nama tokoh sudah diam saja ya 😚 ✌✌
okey gan gan cekidot ya,semoga aja ada agan2 yang mau baca.

Malam ini sangat dingin aku masih berdiri di depan rumah menatap hamparan langit bertabur bintang,sempurna sekali rasanya.
Entah mengapa saat menatap bintang semua menjadi tenang fikiranku,kekalutanku.



Perkenalkan namaku Icha,aku baru saja masuk ke dunia putih abu2,yang katanya dunia yang paling menyenangkan,ah...entalah toh aku belum menjalaninya tapi memang sepertinya begitu ya. Tempat tinggalku berada di sebuah kota kecamatan di Jawa Tengah,disebuah lembah dengan dikelilingi bukit2 yang menurutku sangat indah,jalan menuju kecamatan ini berkelak kelok naik turun tapi kata orang kota yg pernah kesini pemandangannya eksotis. Aku anak ketiga,kakakku cowok 2 sudah menikah semua dan adik ku 1 terpaut jauh dari usiaku,saat aku SMA dia masih duduk dibangku SD. Dirumah hanya ada aku,adik,bapak dan ibuku,karna kedua kakakaku sudah misah dari keluarga initi,yang satu diJogjes,yang satu di kecamatan tetangga,tepatnya dikecamatan K.



Pagi ini seperti biasanya aku memulai kembali rutinitasku mulai dari mandi,sarapan hingga berjalan kaki ke sekolah. Iya jalan kaki toh nggak jauh2 amat sekolah ku cuma jalannya agak nanjak aja jadi males kalo agak siangan dikit berangkatnya pasti kringatan (ah...lebay 😁) makanya aku selalu berangkat pagi menghindari matahari,karna aku benci berkeringat wkwkwk.
Sampai di sekolah pun seperti biasanya matapelajaran pertama hari ini adalah PAI (dikarenakan gurunya sedang cuti,maka digantikan oleh seorang guru yg ternyata tetanggaku bu yuni namanya). Pelajaran kali ini mengambil materi tentang "menjauhi larangaNya dan menjalankan perintahNya" aku lupa tentang Al Quran QS apa dan ada hadist2 yang di pakai saat mapel tsb.
Disela sela menerangkan,entah sedang membahas apa tiba2 guruku bilang

Bu yuni "ya mbak icha..padahal di Al Quran,sudah di sebutkan untuk menutup aurat,kapan nih mbak icha ?"

Saat itu juga semua yang tadi diam mendadak melihat ke arahku dan mulai berkomat kamit entah mengatakan apa dan ada juga yang tertawa. Ah bu guru yang satu ini menggemaskan sekali 😤

Ya memang saat itu aku belum memakai kerudung dan rambut ku aku cat merah yang cuma keliaatan saat diluar ruangan,rambutku panjang sepinggang lurus cuma bawahnya saja yang bergelombang,seperti dicurly menggantung. Banyak sih temen temen yg pada kagum 😃 kenapa sampai nggak kena razia padahal peraturan sekolahku ketat loh wkwkwk
Skip



Akirnya jam istirahat yang sangat dinantikan tiba. Aku berjalan beriringan dengan teman sebangku Fitria namanya,dia cantik banget dulu waktu SMP (kebetulan seSMP) dia cukup populer karena kecantikannya,nggak pinter2 amat si sebenernya (ia pisss hehe) cuma anaknya asik gampang bergaul,makanya nggak heran baru berapa bulan dia udah punya cowok anak kelas 3 IPA dan banyak juga kenalannya. Setelah memesan nasi rames bu kumis kesayangan,kami duduk dibangku makan sambil ngobrol tentang tugas (ya biasalah cewek kalo lagi kumpul 😁)
skip



Sekolah pun usai,aku mengambil banyak ekskul untuk menyibukanku,dulu juga ikut osis tapi keluar,malas 😁
Hari ini ada jadwal ekskul (ekstra kulikuler/pengembangan diri) PMR tentu saja ini karena dikelasku banyak yg ikut jadi aku ngikut aja. Saat berjalan menuju ruang ekskul ada yg memangil2 namaku,saat aku menoleh sepertinya itu kakak kelas,aku lalu berhenti menyuruh teman temanku untuk berjalan terlebih dulu.

Aku "iya mas...mas Septa ya ?" Aku coba mengingat-ingat,dia seorang DK saat pramuaka

Mas Septa " heheh...iya,kamu mau ke mana ?"

Aku "mau ekskul mas,ada apa ya mas ?

Mas Sapta "emm...mau minta nomer kamu,kalo boleh" dengan wajah malu malu

Aku "heh....buat apa mas ?" (Jaman aku SMA kan belum ada bbm,wa,dkk)

Mas Septa " yah....udah sih kalo boleh kasih aja ih,ni tulis" menyodorkan ponselnya.
Setelah nomer aku berikan,setelah basa basi yang panjang lebar,dia pamit pulang.

"Orang aneh" batinku.
Oh iya,Mas Septa kakak kelasku dia anak 11 IPS,aku juga sudah lama kenal,cuma kenal2 doang sih sebenernya.



✉ "Halo...ini icha kan anak 10 5 ?" Tulis sms singkat itu

✉ "iya...ini siapa ?"

✉ "tebak dong siapa"

✉ "mas sepata ya ?"

✉ " ih...kamu ingatnya cuma sapta terus"

Aduh...sms kaya gini nih bikin males,udah ah nggak aku gubris. Semenjak pensi itu (waktu MOS diwajibkan perkelas menunjukan bakat dipanggung kelasku main akustik 1 bas,1 gitar,2 vokal aku salah satunya aku,kalo nggak salah waktu itu nyanyi lagunya jamrud) jadi banyak nomer masuk,kadang ganggu banget ada yg miscall sampe puluhan kali,aku nggak pernah angkat telpon,nggak suka. Kalo ada yg mau telpon biasanya suka sms dulu,bilang bisa angkat apa nggak heheh ah...kejamnya aku kalo inget masa itu 😁

Bersambung..