- Beranda
- Berita dan Politik
Jawab kubu Anies, PDIP sebut sembako di rumah Utut buat dapur umum
...


TS
sukhoivsf22
Jawab kubu Anies, PDIP sebut sembako di rumah Utut buat dapur umum
Jawab kubu Anies, PDIP sebut sembako di rumah Utut buat dapur umum
POLITIK17 April 2017 17:32

Sembako di Kantor PPP. ©twitter.com/@halus24
Reporter : Randy Ferdi Firdaus
Merdeka.com - Masa tenang Pilgub DKI 2017 diwarnai aksi saling tuding kedua belah pihak. Kubu Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menuding, timses Ahok- Djarot membagi-bagikan sembako kepada para warga. Bahkan, menurut mereka, sembako yang dibagikan ke warga itu ditimbun di kediaman Ketua Fraksi PDIP di DPR, Utut Adianto.
READ MORE
Aktif di Usia 105, Inikah Fotografer Wanita Tertua di Dunia?
Inilah Nenek Usia 88 yang Fashionable Banget
Pergi.com – Diskon tiket pesawat dan hotel sampai Rp 500.000, pesan sekarang juga !
Namun tudingan tersebut dibantah keras oleh Anggota Timses Ahok-Djarot, Gembong Warsono. Menurut dia, timnya sama sekali tidak ada melakukan bagi-bagi sembako kepada warga, apalagi di masa tenang Pilgub DKI.
"Tidak ada itu," kata Gembong saat dihubungi, Senin (17/4).
Gembong meluruskan, Utut memang merupakan bagian dari timses di internal PDIP. Menurut dia, Utut bagian yang menangani dapur umum. Sehingga, wajar jika di rumah Utut menumpuk Sembako. Namun itu bukan dibagikan kepada warga Jakarta, tapi didistribusikan ke kantor DPD dan DPC PDIP di seluruh wilayah Jakarta.
"Kalau seandainya ada Pak Utut tim yang mengkoordinir dapur umum, barang kali distribusikan untuk dapur umum yang ada di DPD DPC PDIP. Itu logistik yang didistribusikan kepada dapur umum," kata Gembong.
Politikus PDIP ini mengatakan, dapur umum yang dibuat PDIP sudah berjalan sejak satu bulan lalu. Tujuannya, semua warga, relawan yang lapar dan ingin makan di posko PDIP sudah disiapkan oleh tim.
"Inikan bagi teman-teman yang ingin lakukan koordinasi, masyarakat lakukan konsultasi lapar, bisa makan di dapur umum, siapa saja datang ke posko kita," tutur dia.
Gembong menegaskan, tidak ada tim membagikan sembako kepada warga. Namun jika ada relawan yang ingin berbuat dengan membagikan sembako, kata dia, tim tidak bisa berbuat banyak. Gembong pun tak masalah jika memang kubu Anies-Sandi yang ingin melaporkan dugaan pelanggaran pemilu ini kepada Bawaslu DKI.
"Kalau bicara tim pasti tidak, tapi jika ada masyarakat punya kan sulit mengawasi. Katakanlah sampeyan simpatik sampeyan berbuat, kan kita tidak bisa larang. Yang pasti tim kita tidak ada. Kita berikan pembelajaran pemilih cerdas, kita enggak mengajarkan," tutup dia.
Sebelumnya diberitakan, Tim pemenangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno mengungkap nama anggota dewan rumah dinasnya digunakan sebagai gudang sembako. Menurut mereka, salah satunya adalah Utut Adianto yang merupakan ketua Fraksi PDIP di DPR.
"Namanya Utut Adianto ketua fraksi PDIP," kata Wakil Ketua tim Advokasi hukum tim pemenangan Anies Sandi, Yupen Hadi di Posko pemenangan Anies Sandi Jalan Cicurug No 6, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (17/4).
Lebih lanjut Yupen mengatakan pihaknya tak akan tinggal diam dan akan segera menyelidiki keterlibatan Utut dalam dugaan aksi bagi-bagi sembako. Tak hanya itu, besok (18/4) pihaknya akan melaporkan Utut ke Bawaslu DKI Jakarta atas tindakan pidana pemilu.
"Kami akan pertegas keterlibatan dia ke Bawaslu DKI. Ini jadi informasi tambahan yang nyata dan benar sebelah sana secara kasat mata dan tenang benderang melakukan money politic," terang Yupen.
https://m.merdeka.com/politik/jawab-...apur-umum.html
Jadi memang benar ada sembako disana,tapi dibantah dengan mengatakan itu untuk dapur umum.
Wah yang punya usaha katering pasti pada bangkrut kalo semua acara parpol dia masak-masak sendiri.

Menurut papa ini alasan yang bisa dipercaya.
Ayo kita lihat nanti ada acara pada masak-masak.

POLITIK17 April 2017 17:32

Sembako di Kantor PPP. ©twitter.com/@halus24
Reporter : Randy Ferdi Firdaus
Merdeka.com - Masa tenang Pilgub DKI 2017 diwarnai aksi saling tuding kedua belah pihak. Kubu Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menuding, timses Ahok- Djarot membagi-bagikan sembako kepada para warga. Bahkan, menurut mereka, sembako yang dibagikan ke warga itu ditimbun di kediaman Ketua Fraksi PDIP di DPR, Utut Adianto.
READ MORE
Aktif di Usia 105, Inikah Fotografer Wanita Tertua di Dunia?
Inilah Nenek Usia 88 yang Fashionable Banget
Pergi.com – Diskon tiket pesawat dan hotel sampai Rp 500.000, pesan sekarang juga !
Namun tudingan tersebut dibantah keras oleh Anggota Timses Ahok-Djarot, Gembong Warsono. Menurut dia, timnya sama sekali tidak ada melakukan bagi-bagi sembako kepada warga, apalagi di masa tenang Pilgub DKI.
"Tidak ada itu," kata Gembong saat dihubungi, Senin (17/4).
Gembong meluruskan, Utut memang merupakan bagian dari timses di internal PDIP. Menurut dia, Utut bagian yang menangani dapur umum. Sehingga, wajar jika di rumah Utut menumpuk Sembako. Namun itu bukan dibagikan kepada warga Jakarta, tapi didistribusikan ke kantor DPD dan DPC PDIP di seluruh wilayah Jakarta.
"Kalau seandainya ada Pak Utut tim yang mengkoordinir dapur umum, barang kali distribusikan untuk dapur umum yang ada di DPD DPC PDIP. Itu logistik yang didistribusikan kepada dapur umum," kata Gembong.
Politikus PDIP ini mengatakan, dapur umum yang dibuat PDIP sudah berjalan sejak satu bulan lalu. Tujuannya, semua warga, relawan yang lapar dan ingin makan di posko PDIP sudah disiapkan oleh tim.
"Inikan bagi teman-teman yang ingin lakukan koordinasi, masyarakat lakukan konsultasi lapar, bisa makan di dapur umum, siapa saja datang ke posko kita," tutur dia.
Gembong menegaskan, tidak ada tim membagikan sembako kepada warga. Namun jika ada relawan yang ingin berbuat dengan membagikan sembako, kata dia, tim tidak bisa berbuat banyak. Gembong pun tak masalah jika memang kubu Anies-Sandi yang ingin melaporkan dugaan pelanggaran pemilu ini kepada Bawaslu DKI.
"Kalau bicara tim pasti tidak, tapi jika ada masyarakat punya kan sulit mengawasi. Katakanlah sampeyan simpatik sampeyan berbuat, kan kita tidak bisa larang. Yang pasti tim kita tidak ada. Kita berikan pembelajaran pemilih cerdas, kita enggak mengajarkan," tutup dia.
Sebelumnya diberitakan, Tim pemenangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno mengungkap nama anggota dewan rumah dinasnya digunakan sebagai gudang sembako. Menurut mereka, salah satunya adalah Utut Adianto yang merupakan ketua Fraksi PDIP di DPR.
"Namanya Utut Adianto ketua fraksi PDIP," kata Wakil Ketua tim Advokasi hukum tim pemenangan Anies Sandi, Yupen Hadi di Posko pemenangan Anies Sandi Jalan Cicurug No 6, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (17/4).
Lebih lanjut Yupen mengatakan pihaknya tak akan tinggal diam dan akan segera menyelidiki keterlibatan Utut dalam dugaan aksi bagi-bagi sembako. Tak hanya itu, besok (18/4) pihaknya akan melaporkan Utut ke Bawaslu DKI Jakarta atas tindakan pidana pemilu.
"Kami akan pertegas keterlibatan dia ke Bawaslu DKI. Ini jadi informasi tambahan yang nyata dan benar sebelah sana secara kasat mata dan tenang benderang melakukan money politic," terang Yupen.
https://m.merdeka.com/politik/jawab-...apur-umum.html
Jadi memang benar ada sembako disana,tapi dibantah dengan mengatakan itu untuk dapur umum.
Wah yang punya usaha katering pasti pada bangkrut kalo semua acara parpol dia masak-masak sendiri.

Menurut papa ini alasan yang bisa dipercaya.
Ayo kita lihat nanti ada acara pada masak-masak.

Diubah oleh sukhoivsf22 17-04-2017 14:51
0
2.6K
42


Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!

Berita dan Politik
684.9KThread•51.2KAnggota
Urutkan
Terlama


Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru